Skip to main content

Cara Mengetahui Pertumbuhan Perkembangan Anak Melalui Aplikasi Gue Sehat

Saat ini mengakses informasi seputar kesehatan bisa dilakukan dengan cepat dan juga mudah hanya dengan mengakses atau memasang aplikasi kesehatan Gue Sehat. Kalian bisa mengunduhnya melalui Google Play bagi pengguna ponsel Android atau AppStore bagi pengguna perangkat iOS termasuk iPhone. Ada banyak informasi menarik yang dimuat pada aplikasi tersebut, salah satunya adalah informasi siklus tumbuh kembang anak yang sangat dibutuhkan oleh setiap orang tua atau ibu hamil. Pertumbuhan dan perkembangan anak khususnya pada usia 0 – 12 bulan adalah usia dimana setiap orang tua harus terus memantau perkembangannya secara keseluruhan.

Melalui aplikasi tersebut, Kalian bahkan bisa melakukan sesi tanya jawab dengan dokter langsung sehingga berbagai kendala dan juga kesulitan yang tengah dihadapi akan mendapatkan solusi yang tepat dari sumber yang terpercaya. Bahkan, Kalian pun bisa membaca berbagai pertanyaan-pertanyaan serupa dari orang lain yang barangkali sudah pernah kalian ajukan, sehingga jawaban yang diberikan bisa digunakan sebagai informasi kesehatan tambahan yang bermanfaat. Selain tumbuh kembang bayi yang lahir normal, Kalian pun bisa menemukan informasi seputar tumbuh kembang bayi prematur melalui aplikasi atau situs Gue Sehat. Pengetahuan tentang perkembangan dan pertumbuhan anak merupakan suatu ilmu pengetahuan yang wajib sekali Anda ketahui.

Pada dasarnya, bayi yang lahir normal dengan bayi yang lahir prematur memiliki perbedaan dalam hal tumbuh kembangnya. Meskipun tidak terlalu signifikan, namun perbandingannya bisa terasa karena pada dasarnya bayi yang lahir prematur akan memiliki berat badan yang jauh lebih kecil dengan berat yang lebih ringan dibandingkan dengan bayi yang lahir normal. Hal ini dikarenakan usia koreksi antar bayi prematur dan bayi yang lahir normal tersebut berbeda. Menghitung koreksi usia keduanya tidak lah sulit. Anda dapat mencobanya sendiri di rumah dengan cara menghitung usia bayi anda sejak lahir (dalam minggu) lalu kurangi usia tersebut dengan jumah minggu yang kurang jika bayi lahir normal. Jadi pada intinya, bayi yang lahir prematur bukanlah permasalahan yang besar karena terdapat usia koreksi antara keduanya.

Comments

Popular posts from this blog

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dilengkapi lagi. 

Akhirnya Migrasi Jua, Pulang ke Kampung Blogspot

Gak terasa yang namanya aktifitas menulisi Blog sudah sampai di tahun ke 17. Termasuk ukuran blogger senior kalau kata teman, padahal kalau dilihat dari sisi kualitas tetap saja masuk kelompok junior. Belum pernah menghasilkan tulisan yang keren sejauh ini. Blog bagi saya sudah jadi semacam wadah untuk coli. Ups Maaf kalo mencomot istilah gak baik. Tapi ini seriusan, karena memang digunakan untuk melanjutkan halusinasi tanpa perlu berpikir akan ada yang berkunjung, membaca atau tidak. Setidaknya berguna untuk menjaga pikiran-pikiran negatif agar tidak menjalar keluar mengganggu orang lain, atau melepas lelah dan keluh kesah harian akan segala tekanan bathin di keluarga, kantor maupun sosial masyarakat. Jadi maklumi saja kalau isi blognya gak sesuai ekspektasi kalian. Meski sudah menulis selama 17 tahun, namun laman Blog www.pandebaik.com ini kalau ndak salah baru lahir sekitar tahun 2008. Segera setelah bermasalah dengan media mainstream yang berbarengan dengan tutupnya penyedia hos

Kendala yang ditemui saat Migrasi Blog

Keputusan untuk Migrasi alias pulang kampung ke halaman Blogspot, sebetulnya merupakan satu keputusan yang berat mengingat WordPress sudah jadi pijakan yang mapan untuk ukuran blog yang berusia 17 tahun. Tapi mengingat pemahaman dan kemampuan pribadi akan pengelolaan blog dengan hosting yang teramat minim, sekian kali ditumbangkan oleh script, malware dan lainnya, rasanya malu juga kalau terus-terusan merepotkan orang hanya untuk sebuah blog pribadi yang gak mendatangkan materi apa-apa. Ini diambil, pasca berdiskusi panjang dengan 2-3 rekan yang paham soal proses Migrasi dan apa sisi positif di balik itu semua. Namun demikian, rupanya proses Migrasi yang tempo hari saya coba lakukan dengan hati-hati, tidak semulus harapan atau keinginan yang dibayangkan. Ada beberapa kendala didalamnya yang mana memberikan efek cukup fatal dalam pengarsipan cerita atau postingan blog sebelumnya. Yuk disimak apa saja. 1. Pengurangan jumlah postingan Blog yang cukup signifikan. Postingan Blog www.p