Skip to main content

Posts

Showing posts from July, 2019

Say Whatsapp with Stickers, bikin sendiri gampang kok, begini caranya

Jelang akhir tahun 2018 lalu, Whatsapp sebagai salah satu aplikasi messenger sekaligus video call yang makin kesini kian digemari banyak orang, memperkenalkan fitur Stickers sebagaimana hal aplikasi serupa lainnya. Namun saat itu, baru sebagian kecil pengguna saja yang bisa melakukannya. Sebagian kecil yang lain, baru bisa mencobanya pasca melakukan update aplikasi ke versi terakhir. Sementara itu, aplikasi pendukung pun masih susah didapat. Saya sendiri baru mulai menggandrungi stickers Whatsapp ini, setelah merasa jenuh dengan sejunlah aktifitas rutin saat melakukan chat dalam group ataupun secara personal, mengandalkan emoji yang selama ini biasa digunakan. Apalagi setelah mengetahui bahwa ada cara gampang untuk membuat stickers dengan mengandalkan sejumlah aktifitas pendukung yang selama ini kerap digunakan selama kepemilikan ponsel Android tahun 2011 lalu. Mau tahu, yuk bikin sendiri stickers Whatsapp-mu, dan bagikan kepada teman biar lebih seru. Aplikasi Pertama yang Wajib kamu m

Di balik megahnya bangunan berlantai, ada peluh pekerja berjibaku dengan debu semen dan tajamnya paku

Mengambil keputusan untuk merenovasi dan membangun rumah berlantai, bisa dikatakan cukup berat bagi kami berdua. Selain berupaya lebih keras dalam menyediakan kebutuhan dana cash untuk penanganan proses konstruksi, perencanaan matang pra pembongkaran, pindahan barang hingga menyampaikan permakluman pada saudara dan tetangga sekitar rumah. Bahkan hingga proses pembangunan dilaksanakan, kami harus berbagi ruangan agar bisa istirahat dengan nyaman. Sementara saat siang hari, bergantian menggunakan ruang tidur atau jika terpaksa ya berdesakan di satu kasur. Tak jarang, yang dalam kondisi sehat, pilih mengalah tidur di lantai, beralaskan bantalan kursi agar dinginnya tak menyerap hingga ke tulang. Sampai saat tulisan ini diturunkan, progress pembangunan sudah melewati Minggu ke 24 tanggal 28 Juli lalu. Tahapan pekerjaan, masuk ke Acian dan pemasangan plafond pada langit-langit lantai 1 dan perencanaan rangka lantai 2. Mengingat bangunan ini dikeroyok 3 arsitek, ada beberapa penyesuaian desa

Amor ring Acintya bli bagus Wayan Dharma Astawa

Sosoknya sangat bersemangat setiap kali kami bersua, bahkan dari awal masa perkuliahan sekalipun. Ia banyak memberikan inspirasi bagi kami, para mahasiswa yang kini telah menjadi alumni Teknik Arsitektur Universitas Udayana Angkatan 95, baik dari sisi talenta maupun hasil karyanya, yang saat itu kental dengan goresan stil balinya. Selain bangku kuliah, Ia pula yang kerap menjadi pemucuk pekerjaan setiap kali kami ditugaskan menjadi seksi Perlengkapan dan Dokumentasi dalam event yang diselenggarakan oleh para senior di Fakultas Teknik Universitas Udayana bertahun silam. Membuat baliho ataupun dekorasi, begadang di lokasi hingga agenda selesai digelar, sudah manjadi hal biasa. Tak lupa menyemangati kami saat terpilih menggantikan para senior di kursi Himpunan Mahasiswa Arsitektur. Ia bli bagus Wayan Darma Astawa, semeton saking Kerambitan Tabanan, satu dari empat sahabat yang pernah kos dalam satu atap, di permukiman dekat kampus Sudirman. Wayan Darma Astawa. Dengan perawakannya yang kek

Mengatasi Flu pada Bayi

Bayi biasanya gampang terkena penyakit flu yang diakibatkan infeksi virus influenza. Namun, perlu diketahui bahwa para orang tua tidak direkomendasikan memberi obat flu untuk bayi . Untuk itulah terdapat cara tersendiri dalam meredakan flu bayi. Hal ini tentu membuat para orang tua langsung panik ketika menghadapi momen dimana bayi mengalami flu. Biasanya, tanpa berkonsultasi kepada dokter, kebanyakan para orang tua memberikan obat pilek sebagai solusi praktis. Pemberian Obat Flu pada Bayi Pemberian obat flu yang sembarangan dapat memberikan efek samping yang serius bagi sang bayi, tertama yang masih berusia dibawah dua tahun. Terlebih jika obat tersebut dijual bebas di pasaran, sangat berbahaya bagi kondisi bayi. Yang paling penting adalah pemberian obat pereda demam dan usia bayi. Bagi bayi yang masih berusia bawah tiga bulan, paracetamol atau sejenisnya tidak disarankan dikonsumsikan karena akan menimbulkan efek yang serius. Pereda panas yang dapat menjadi pilihan adalah ibuprofen,

Bosan pada Rutinitas, Jenuh pada Aktifitas

Perlu penyegaran tampaknya… Pikiran tersadar ketika alarm ponsel berbunyi tepat pukul 4 pagi. Dengan reflek tangan ini mematikan bunyinya untuk menunggu bunyi alarm berikutnya lima belas menit kemudian. Hal yang sama dilakukan kembali, hingga waktu menunjukkan pukul 4.30. Beringsut bangun dengan malas dan menuju jemuran, mengambil handuk untuk kemudian masuk kamar mandi. Bertapa sebentar melalui sosial media, dan lima menit setelahnya, setelah badan sudah mulai menghangat, guyuran air pun mulai membasahi semuanya. Sekitar pukul 5, aktifitas harian pun dimulai. Menghaturkan banten pekideh, di semua pelinggih, akan bertambah banyak bila dilakukan pada hari dimana bulan penuh terjadi, tilem dan tumpek landep. Aktifitas ini biasanya diMultitasking dengan memanaskan motor dan ditinggal berkeliling, hingga usai bersembahyang pagi, setengah atau 45 menit setelahnya, aktifitas awal pun selesai. Bilamana hari kerja, aktifitas akan berlanjut dengan sarapan pagi, berganti pakaian dan meluncur di

Bertemu Galungan lan Kuningan, Labda Karya lan Rahayu

Progress Bedah Rumah Tainsiat, per minggu terakhir sudah mencapai hitungan ke 23. Tahapan pekerjaan masuk ke acian di beberapa permukaan tembok, menghabiskan waktu terbanyak sejauh ini. Rasanya sudah gak sabar lagi menunggu rumah ini selesai. Bertemu lagi dengan Galungan lan Kuningan. Meski agak meleset dari target awal yang memperkirakan bangunan akan selesai sebelum Galungan tiba, namun apa yang sudah dikerjakan oleh para tukang kami dari Situbondo patut diapresiasi kemajuannya. Itu sebabnya sekali dua setiap minggu, kami selalu menyempatkan sedikit buah tangan sepulang kerja agar mereka bisa lebih semangat dalam menyelesaikan perkerjaannya. Bersyukur, aktifitas kerja tidak terlampau banyak sebagaimana halnya 2-3 tahun lalu. Jadi pikiran bisa jauh lebih fokus ke agenda besar satu ini, meski harus merelakan banyak pengorbanan didalam prosesnya. Demikian halnya dengan Galungan kali ini, bukan menjadi tanggungjawab utama kami, berhubung diambil bergilir dengan kepala keluarga lain, sehi

10x Hybrid Zoom OPPO RENO bikin Nagih buat Berburu Konten

Salah satu tantangan saya saat punya hobi baru buat ngeVlog adalah ketika berproses dalam mengambil gambar dari jarak jauh tanpa mengaburkan fokus ke objek baik secara detail penampakan gambar maupun situasi yang ada disekitarnya. Karena ketika adegan diCrop sesuai scene yang diinginkan, terkadang gambar yang tampil jadi sedikit ngeBlur, sehingga fokus sering menyesuaikan saat perekaman gambar sedang berjalan. Agak mengganggu sebenarnya. Tapi bisa jadi ceritanya bakalan lain jika saja perangkat yang saya gunakan untuk mengambil gambar video itu datang dari OPPO RENO. Walah, kalau ini bisa kepegang mah, berburu konten jadi makin nagih kayaknya. Karena pas dicobain tadi di gelaran OPPO Reno : ZOOM – INDONESIA, 10x Wonderful Journey di OPPO Store Cellular City Bali, 21 Juli 2019 sore, tiga kamera belakang yang disematkan pada punggung bodi ponsel ternyata salah satunya punya fitur 10x Hybrid Zoom yang mampu menyajikan detail begitu sempurna untuk ukuran pengambilan gambar dengan ponsel.

Tiga Anak Sekolah, Rutinitas Harian jadi makin Ramai

Tak ada yang lebih menyenangkan melihat anak-anak kita tumbuh besar, makin riang dan masuk usia sekolah. Mirah, putri sulung saya, tahun ini naik ke kelas VI. Belum ikutan heboh gegara zonasi 500 meter tempo hari. Ia tumbuh jadi gadis remaja yang jangkung, jauh melampaui teman-teman seusianya. Tulang tangan dan kakinya mirip batang pohon sotong kalau saya komentari, kurus panjang dan tulang saja. Jadi ingat masa-masa saya remaja yang juga kurang lebihnya sama. Intan, yang tengah, tahun ini ngikut kakaknya naik ke bangku SD. Ia kami sekolahkan di tempat yang sama dengan sulung, sekaligus almamater saya tempo dulu. Sebagai anak yang baru lepas dari sekolahan TK, tampak sekali ia keteteran, karena belum bisa mengubah pola belajar dan bermain. Baru juga masuk hari keempat minggu pertama, ia mengeluh capek belajar. Ha… ni anak perlu diajak refreshing sepertinya. Ara, bungsu kami yang paling kecil dari sisi perawakan. Maklum, lahir prematur sebulan mendahului, menyebabkan ia tak boleh kami s

GardenScapes, Putar Otak demi menata Taman

Salah satu jenis atau tipe permainan yang saya sukai dalam mengisi waktu luang saat menunggu atau pas lagi gak ada kerjaan adalah yang bisa dimainkan tanpa ada koneksi internet sekalipun. Jadi bebas mau main kapan aja dan dimana aja. GardenScapes ini salah satunya. Secara pola permainan, GardenScapes ini gak ada bedanya dengan permainan lama yang sering dimainkan pada gadget sebelumnya, macam Bejewelled atau Bounce. Gak termasuk games adiktif, tapi lumayan lah bisa dijabani buat ngebunuh waktu. Caranya gak susah. Hanya menggeser warna tile ke kaumnya, dalam satu baris 3,4,5 dan seterusnya. Tentu makin banyak warna yang bisa diseragamkan, makin besar pula jenis bomb yang dihasilkan untuk meledakkan warna disekitarnya. Tantangannya cuma satu, memenuhi target yang ditentukan dalam setiap level yang ada. Setiap satu level terlewati, pengguna akan diberi ganjaran 1-2 bintang, yang dapat dipergunakan untuk menata taman yang ada dalam lingkungan rumah Austin, tokoh utama yang diceritakan dala

Bosan pada Rutinitas, Jenuh pada Aktifitas

Perlu penyegaran tampaknya… Pikiran tersadar ketika alarm ponsel berbunyi tepat pukul 4 pagi. Dengan reflek tangan ini mematikan bunyinya untuk menunggu bunyi alarm berikutnya lima belas menit kemudian. Hal yang sama dilakukan kembali, hingga waktu menunjukkan pukul 4.30. Beringsut bangun dengan malas dan menuju jemuran, mengambil handuk untuk kemudian masuk kamar mandi. Bertapa sebentar melalui sosial media, dan lima menit setelahnya, setelah badan sudah mulai menghangat, guyuran air pun mulai membasahi semuanya. Sekitar pukul 5, aktifitas harian pun dimulai. Menghaturkan banten pekideh, di semua pelinggih, akan bertambah banyak bila dilakukan pada hari dimana bulan penuh terjadi, tilem dan tumpek landep. Aktifitas ini biasanya diMultitasking dengan memanaskan motor dan ditinggal berkeliling, hingga usai bersembahyang pagi, setengah atau 45 menit setelahnya, aktifitas awal pun selesai. Bilamana hari kerja, aktifitas akan berlanjut dengan sarapan pagi, berganti pakaian dan meluncur di