- Get link
- X
- Other Apps
Pagi ini saya mendapat kabar mengejutkan. PakMang Budi Windhutama meninggal dunia. Damn, saya shock banget pas membaca pesan DM seorang kawan di akun FB lantaran ia baru saja menuliskan pesan di akun PakMang Budi. Jelas tidak percaya, karena baru hari Rabu lalu, ia mengucapkan selamat ulang tahun melalui nomor wa-nya. Dan karena kami bersaudara beda sehari saja umurnya, saya masih sempat mengucapkan hal serupa pada PakMang. Mang Budi ini sosok sahabat yang baik. Kami mulai kenal dan berteman dari masa kuliah di Arsitektur Udayana. Kami beda angkatan. Belakangan saya baru tahu kalau kami berasal dari klan yang sama. Nyame Pande. Dari situ, kami jadi makin akrab satu sama lain. Apalagi secara bodi, juga mirip. Sama-sama tinggi besar, tapi tetap saja tinggian saya. Cuma PakMang jauh lebih ganteng. PakMang kalau tidak salah memiliki dua orang putri. Hal ini kerap jadi bahan candaan karena saya punya tiga. Sepertinya memang ditakdirkan memiliki cerita yang serupa, meski den...