Skip to main content

Posts

Showing posts from May, 2023

Nyari Outfit Bukan Lagi Jadi Persoalan

Makin kesini kelihatannya urusan outfit jadi makin dimudahkan oleh perkembangan jaman. Masih ingat dulu karena keterbatasan pengetahuan, kemampuan, finansial dan juga ketersediaan, untuk mencari outfit yang pas dengan tubuh 185cm dan berat 108 kg, yang muat biasanya ukuran XXL. dan kalaupun mau nyari yang ukuran segitu, adanya hanya di gerai yang menyediakan opsi Big Sizes. Sulit banget pastinya.  Kalaupun mau hunting, musti masuk area toko atau mall satu-satu, lalu balik lagi pas gak nemu outfit yang diinginkan satupun.  Sementara sekarang, tinggal buka laman bukalapk atau tokopedja, sambil rebahan tinggal transfer, outfit yang disukai langsung hadir didepan pintu 2-3 hari berikutnya. Waktu luang jadi bisa dimanfaatkan buat yang lain. Apalagi seiring diabetes menyerang dari tahun 2012 lalu, ukuran tubuh jadi berubah ke XL doang. Jauh lebih memudahkan sekalipun mulai iseng masuk ke satu dua gerai sekitaran tempat tinggal. Dijamin ada.  Kalian masih susah nyariin outfit sendiri ?

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Kembali ke Standar Baku Pabrikan

Gak terasa sudah masuk tahun keenam saja si semok XMax menemani saya mengaspal di jalan raya, meski gak mulus-mulus banget permukaannya macam Jalan Nangka Selatan yang entah kapan mau ditangani.  Sempat kepikiran padahal mau dijual pas pandemi kemarin. Apalagi pas itu yang namanya TeiPePe berkurang setengah dan sempat ngadat pula perolehannya.  Cuma bersyukur istri melarang, sehingga sampai hari ini Yamaha XMax 250 generasi pertama masih ada di parkiran motor depan rumah.  Gak ada yang diganti sih part-nya atas nama modifikasi, cuma sebatas penambahan Variasi doang, biar gak pabrikan banget perwajahannya.  Cuma makin kesini, saya merasa memang lebih baik balik ke part pabrikannya, mengingat manfaatnya jauh lebih terasa ketimbang versi variasi.  Macam spion yang tempo hari sempat dipindah ke area depan laiknya motor TMax, menurut saya malah gak efektif untuk bisa melihat kendaraan di sisi belakang lantaran area spion tertutupi badan hampir 80%nya. Jadi kalau mau lihat situasi sekitar, m

Sosial Media Jajah Waktu Luang

Dalam keseharian, waktu luang itu sebenarnya banyak sekali yang bisa dimanfaatkan untuk beristirahat. Sayangnya dalam praktek, tidak segampang itu bisa dilewatkan dengan memejamkan mata, sembari menunggu agenda atau aktifitas berikutnya yang akan dilakukan. Semua karena ponsel dan sosial media. Ponsel jaman sekarang sudah tidak lagi katrok dan kuno sebagaimana halnya terdahulu. Dengan harga yang terjangkau, orang sudah mendapatkan sebuah perangkat yang nyaris bisa melakukan banyak hal. Dari menonton gosip terkini, membaca berita, menyimpan momen dan kenangan, menuliskan isi pikiran bahkan membantu pekerjaan. Dengan menambahkan sedikit pulsa atau kuota, kabar tetangga sebelah pun bisa dipantau tanpa harus melongok melalui tembok rumah atau bertegur sapa secara langsung. Maka itu berterima kasihlah pada sosial media. Sosial media atau yang kerap disebut medsos pun ada beragam jenis dan peruntukannya. Bagi sebagian besar pengguna atau netizen negara +62, masing-masing memiliki pangsa

Semoga Makin Membaik, Hari ini Absen Dulu Olahraganya

Dua hari ini absen olahraga sebagaimana biasanya. Efek dari nyeri pinggang akibat salah 'mekipekan' saat tidur hari Jumat dini hari. Lalu masih dipaksakan pula untuk berolahraga pagi jelang mebanten rahina Tilem. Efeknya malah makin parah saat diajak jongkok bangun maturan banten. Maka jadilah hari kerja jumat kemarin, pose jalan menuju ruang kerja jadi macam lansia saja, yang harus tertatih-tatih menaiki tangga, bahkan harus berpegangan pada tembok atau kursi saat beranjak dari tempat duduk. Apes bener... Usai mendapatkan aksi FisioTherapy dan cara peregangan sekitaran jam 10an, kondisi sudah sedikit lebih baik meski yang namanya pinggang masih terasa kaku dan nyeri. Masih susah untuk diajak kompromi. Sabtu Minggu praktis harus absen dari aktifitas rutin olahraga dan mebanten. Waktu luang jadi dilewatkan dengan posisi rebahan dan dipanasi dengan SalonP*s dan alat terapi panas yang kami miliki. Baru terasa membaik saat mendapat asupan obat rekomendasi Bli Dokter Made Cock be

Istirahat dulu Bek

Pagi ini saya melewatkan dua rutinitas harian yang selama sekian tahun dilakoni tanpa jeda. Mebanten dan berolahraga. Penyebabnya ya karena sakit yang terasa pada tulang belakang ini. Lumayan menyiksa. Ternyata kurangnya peregangan sebelum maupun sesudah berolahraga punya banyak peranan penting bagi kesehatan. Dan saya melanggar semuanya selama sekian tahun beraktifitas. Untuk kewajiban mebanten, diambil alih oleh Ibu mengingat jenis dan jumlah banten hari ini cukup banyak dan berat. Banten rahinan Saraswati. Dan beberapa diantaranya harus dihaturkan dalam posisi berjongkok. Jadi masih susah jika harus saya lakoni. Sementara olahraga, istri belum mengijinkan lantaran kondisi tubuh yang sepertinya memang tidak mendukung. Absen 1-2 hari kan ndak apa, pasca nyambung terus berbulan-bulan. Yah, dilakoni saja...  

Kena Batunya juga

Berolahraga pagi sudah menjadi satu hal yang wajib saya lakukan setiap hari. Ya, setiap hari. Mengingat tanpa berolahraga, tanpa berkeringat, rasanya masih ada yang kurang. Selain memang untuk mengantisipasi gula darah melambung drastis setiap harinya. Bersyukur, dari awal tahun 2017 lalu, hingga hari ini, target harian capaian 6000 langkah setiap hari, bisa dilakoni dengan baik, nyaris tanpa jeda.  Bolong jika kondisi dalam tidak sehat atau usai melakukan donor darah saja.  Akan tetapi, pola olahraga yang saya lakukan bisa dikatakan tidak sehat. Karena tanpa peregangan atau pemanasan terlebih dahulu. Macam hubungan, langsung tancap tanpa foreplay.  Menyalahi anjuran om Dokter maupun pakar kesehatan lainnya.  Maka ketika pinggang mengalami kontraksi otot di satu pagi yang dingin, jadilah mengubah keseharian saya yang biasanya satset satset, lebih menyerupai lansia dengan cara jalan yang tertatih-tatih.  Ternyata sakit pinggang atau tulang belakang itu gak enak banget masbro.  Selain me

Sapaan Dok bikin Kasta Makin Tinggi ? Ah gak juga

Lagi viral kasus tindak kekerasan seorang dokter yang gak terima dirinya dipanggil dengan nama langsung tanpa gelar dokter, di Karen's Dinner Batu Belig Bali hari Minggu 14 Mei lalu.  Jadi tergelitik karena ternyata memang benar ada orang yang begitu inginnya disapa dengan sebutan Dok- hanya karena dirinya berprofesi sebagai seorang Dokter. Bisa jadi karena gelar itu bisa didapat setelah banyaknya pengorbanan biaya dan waktu, atau menambah previlege di mata orang lebih tinggi dari yang lainnya.  Tidak demikian halnya dengan saya.  Meski tidak memiliki profesi sebagai seorang Dokter, tidak serta merta saya menganggap kalau sapaan -Dok- yang kerap dilakukan oleh sebagian besar kawan masa sekolahan, bakalan meninggikan pandangan orang terhadap saya dimanapun berada.  Wong biasanya saya sudah paling tinggi diantara mereka kok.  dan aniwe, di masa sekolahan saya punya julukan -Pande Kodok- karena gaya berjalan terdahulu yang memang dilihat agak meloncat-loncat oleh kawan sebaya. 

Desta Ajukan Cerai Talak Natasha Rizki ? duh...

Agak kaget juga pas baca twit barusan soal Desta yang mengajukan Cerai talak ke sang istri melalui Pengadilan Agama Jakarta Selatan - berita detikcom - Padahal selama ini cerita di layar rasanya fine-fine aja. Bahkan di beberapa video yang tersebar, sang istri si Natasha Rizki infonya menjadi penyelamat si Botuna saat sang suami pernah berada dalam posisi paling parah. Infonya sampai Vincent pun mengatakan hal sama. Tampaknya apa yang dikatakan sahabat saya, ada benarnya juga. Bahwa perkawinan yang tampak fine-fine aja, jarang bertengkar, justru berpeluang besar untuk berpisah. Kurang greget dalam hubungan rumah tangga. dan kelihatannya yang sering posting cerita mesra di akun sosial media mereka pun, kerap dibaca sebagai dalih untuk menyembunyikan sesuatu yang sebenarnya tak harmonis dalam kehidupan yang dijalani. Jadi was-was sendiri, karena selama ini rasanya saya pribadi memang tampak terlalu bucin pada istri. Baik dimata rekan-rekan kantor, maupun anak sendiri. Meski kalo dit

Amor Ing Acintya Uwe Beng

Hari ini saya mengambil Cuti Kerja, berhubung mengikuti upacara pengabenan Uwak Beng, kakak kandung ibu yang menikah ke Desa Beng Gianyar, dan telah berpulang hari Kamis lalu.  Sebagaimana biasa, saya mengambil peran sebagai Kang Dokumentasi pasca melihat gak ada yang mengabadikan momen upacara baik dan bentuk foto maupun video. Ada rasa kasihan bilamana upacara sebesar ini tak ada catatan ceritanya kelak bagi belasan generasinya mendatang.  Uwak Beng atau yang dikenal dengan nama Tu Badung, memiliki nama lengkap Pande Putu Sudiarni.  Sosok yang "ramai" dalam kesehariannya, dan kerap berselisih pendapat jika sudah berkumpul bersama dua saudarinya, yang menikah ke Tainsiat dan menjadi Ibu saya, serta ke Uma Jero Buleleng. Karena "ramai"nya ini, kami pernah menjuluki mereka bertiga sebagai Trio Kwek Kwek diantara 9 bersaudara keluarga Ratnadi Titih.  Setelah ditinggal meninggal oleh suaminya, Uwak Beng mulai jarang menikmati waktu luangnya lagi karena dahulu ia kerap

Kena Tipu (lagi), kali ini oleh Saipul Anwar

Kali kedua dalam upaya perburuan Gadget jadul yang sekiranya belum dimiliki. Jadi semua berawal dari postingan akun FB bernama Ramdan Ramdan yang menyajikan gambar-gambar Sony Vaio P, laptop mini dengan klaim batere hamil. Saya pun mencoba pedekate penawaran siapa tahu bisa tembus. Eh gak taunya gayung bersambut. Saya disapa melalui nomor Whatsapp, dengan penawaran yang gak begitu tinggi. Lalu nego dan deal. Bodohnya sih, saya gak ngecek lebih jauh nomor ini punya siapa. Hanya diCrossCheck dengan akun FB yang melakukan postingan tadi. Sayapun melakukan TF segera dengan harapan bisa nge-lock Vaio P tersebut. Tapi siapa sangka, setelah proses TF berhasil, nomor tersebut gak bisa dihubungi, akun FB pun menghilang. Dan saya terlambat menyadari kebodohan dilakukan. Tapi tak mengapa. Ini adalah Resiko TF gak jelas melalui akun FB. Bersyukur pula nominalnya gak seberapa. Meski ada rasa gondok juga sebenarnya. Kali ke-2 tertipu urusan Gadget jadul. Kali ke-3 urusan TF diluar lapak res

Ternyata Bukan Mimpi, Amor Ing Acintya Uwe Beng

Bisikan istri saat saya tertegun diam jelang pukul 3 dini hari, membuat rasa kantuk buyar seketika.  Uwe Beng Meninggal Dunia.  Saya memang terbiasa terbangun dari tidur pukul sekian, untuk buang air kecil lalu melanjutkan tidur hingga alarm berdering pukul 4.  Kali ini pikiran saya jadi terbawa mimpi di pagi hari.  Uwe Beng adalah kakak tertua dari Ibu yang berjumlah 9 saudara. Satu diantara 3 perempuan sekandung yang kerap ramai bersuara jika lagi berkumpul.  Kematian suaminya beberapa saat lalu, menyebabkan ia tak lagi bisa jalan-jalan kemana suka menikmati kuliner laiknya dahulu.  Keluarga Beng adalah keluarga ke-2nya. Saya baru mengetahui ini saat beranjak dewasa, ketika bertemu dengan putri Beliau dari keluarga pertama.  Sementara dari perkawinan ke-2 ini, ia memiliki 3 keturunan, 2 putra dan 1 putri sulung. Saya sendiri berusia sepantaran dengan si Bungsu. Sementara putra tengah sudah meninggal lebih dulu.  Saya terbangun lagi sekitar pukul 3.30 pagi. Merasa aneh dengan mimpi ya

Ternyata Yamaha XMax250 punya Fitur Begini

Sempat pengen dijual pas masa Pandemi Covid kemarin, setelah 6 tahun kepemilikan, baru tahu #XMax250 punya fitur macam ini. Tadinya sempat kesal lantaran merasa kesulitan untuk menyalakan motor matik gambot satu ini, mengingat kunci yang punya bentukan Keyless, ditekan berkali-kali malah gak bisa mengaktifkan kendaraan saat dibutuhkan. Paling parah itu saat hujan deras lalu berkeinginan untuk membeli bbm di warung madura seberang rumah. Gegara ketidaktahuan kalo XMax punya fitur Remote. Rupanya fitur On/Off pada Remote Kunci yang memiliki konsep Keyless ini baru diketahui pasca 6 tahun kepemilikan, itupun saat menyampaikan keluhan saat service berkala motor akhir April lalu. Ternyata ada notif lampu merah yang menyala cepat dan lambatnya. Aduh kemana saja saya selama ini ?

Selamat Menyambut Pagi

Seringkali merasa gagal menjadi orang lantaran pola hidup yang stagnan dan seakan tak berdaya, ditengah himpitan ekonomi, masalah keluarga, ataupun soal masa depan anak.  Tapi ketika mencoba membuka mata lebih lebar, ternyata ada lebih banyak orang ataupun keluarga yang kesehariannya jauh lebih mengenaskan. Dari hubungan kekerabatan yang memanas, saling curiga pada pasangan, atau belum bisa berdamai dengan dirinya sendiri. Meski diluaran tampak bahagia dan harmonis saat di publikasi di akun sosial medianya.  Bahagia itu, kita sendiri yang mewujudkan.  Kata istri. Istri saya tentu saja. Bukan istri tetangga.  Maka itu saya masih bisa selalu bersyukur setiap harinya, meski hanya dengan duduk berpanas-panas di teras rumah untuk menggerakkan badan atau berjemur matahari pagi. Atau melihat senyum manis istri saat digombali tiap hari.  Selamat menyambut Pagi...

Belajar Mengurusi Laman Blog Sendiri

Seharian kemarin saya nyoba fokus lagi ke laman Blog www.pandebaik.com yang pasca Migrasi pertengahan April, belum sempat diapa-apain. Hasilnya lumayan, belasan postingan yang tempo hari gak sempat diUpdate dari catatan Notes ponsel, sekarang dah terpublish satu persatu. Meski secara kualitas tulisan ya masih gitu-gitu aja. Terkait Hosting, saya memutuskan untuk melakukan penghentian langganan. Merelakan semua catatan dan foto masa lalu yang tampaknya tak bisa lagi dikembalikan ke laman blog terkini. Gak enak juga sebetulnya, mengingat sempat merepotkan Tim BaliOrange dan Mas Hendra belasan tahun. Sempat ada keinginan untuk menghapus satu persatu postingan yang gak penting di masa lalu. Demi menghemat space laman Blog Gratisan. Cuma memang selalu terkendala dengan yang namanya waktu. Berharap bisa dilakukan dalam waktu dekat. Ohya, sampai hari ini saya belum menemukan cara untuk menyisipkan gambar pada postingan blog milik BlogSpot. Kemungkinan harus dilakukan via PC. Atau Desktop

Berasa Kena Prank Wifi.id Seamless-nya Telkom deh

Sepertinya penawaran akses Wifi.id Seamless yang disampaikan hari kamis lalu di jam kantor oleh Customer Service Telkom, merupakan akses internet yang hanya dapat diakses pada titik-titik tertentu di area sekitaran kita berada dan tidak dapat menjangkau semua aktifitas seperti halnya jaringan internet atau paket data pada ponsel umumnya.  Kelihatannya Saya ditipu Penawaran Manis CS-nya Telkom.  Informasi awal yang saya terima adalah Wifi.id Seamless dengan biaya 10ribu +ppn 11% diberikan bagi Konsumen yang TERPILIH lantaran menjadi pelanggan paket IndiHome bulanan di rumah, dan mampu menjadi pengganti jaringan internet yang kita gunakan pada ponsel dalam kesehariannya.  Mengingat saat penawaran disampaikan, saya sempat ditanya, "Sekarang Bapak pakai internet paket kartunya kan ? Nah kalau menggunakan ini Bapak bisa mendapatkan akses dimana saja..."  Cuma, Logika yang saya pikirkan pertama kali saat Penawaran itu diberikan adalah gimana cara penggunaannya, mengingat gak ada ka

Apa Motivasinya sehingga Rajin Berolahraga ?

Saya kerap ditanyai oleh teman sejawat, soal apa alasan atau motivasi saya dalam upaya menjaga kesehatan dengan berolahraga setiap hari, menjaga gula darah tetap stabil, dan tentu saja mood harian untuk beraktifitas. Tentu saja karena penampilan Istri yang makin hari makin terlihat cantik. He-em... Ya minimal di mata saya. Dari sudut pandang dan kacamata yang saya gunakan. Kan khawatir juga kalau seumpama saya tak mampu mengimbangi semua aktifitas istri di dalam maupun luar rumah, hanya gegara kondisi yang kurang fit. Ya toh ?

Agenda Pemeliharaan Merajan Gede Pande Tainsiat

Rahajeng Semeton Warga Pande Banjar Tainsiat sane wangiang titiang,  Per hari ini akan ada agenda pemeliharaan Merajan Gede Pande meliputi : - Pemasangan Keramik lantai dengan motif Batu Sikat pada area muspa bersama Merajan - Penggantian Keramik lantai dengan motif/warna merah marun pada Bale Gong dan beberapa pekerjaan minor lainnya. Dengan target penyelesaian sebelum Tumpek Landep 3 Juni 2023.  Adapun RAB terkait Agenda diatas adalah sebesar Rp.12.017.000 mencakup : 1. Keramik dengan motif Batu Sikat (sudah dibeli) 2. Keramik dengan motif/warna merah (sudah dibeli) 3. Bahan Material Pasir dan Semen, serta 4. Ongkos Tukang.  Bagi Semeton Warga Pande yang berkeinginan untuk mePunia atau membantu pelaksanaan terkait, bisa disampaikan kepada Pengurus Pesemetonan Warga Pande ring Grup WA niki.  Matur Suksema

Lagi Gandrung Eminem

Jenuh dengan playlist musik yang ada di ponsel dan juga spotify, akhir Januari lalu secara iseng mengunduh beberapa musik video official dari rapper kulit putih Eminem. Taunya sih cuma satu dua aja sebenarnya. Dari Slim Shady, The Way I Am atau Lose YourSelf itu.  Tapi makin kesini jadi makin suka mendengarkan repetannya yang selaras dengan musik latar macam Rap God, Venom atau MockingBird.  Gak tahu kenapa malah jadi suka karya-karya macam ini selama tiga bulan terakhir. Hype-nya mirip dengan menggemari lagu Tipe-X dari akhir tahun 2022 lalu. Yang lucunya, istri pun kini bisa menikmati dan menyukai keduanya, meski secara rutin diputar ulang terus menerus saat berangkat ataupun pulang ngantor berdua. Cuma khusus rap-nya Eminem, gak bisa ia senandungkan karena gak paham artinya.  Lagu terakhir yang saya sebut diatas, infonya merupakan karya Eminem yang dipersembahkan bagi kedua putrinya yang saat itu ditinggal sang ibu akibat perceraian. Saya sendiri sudah merasakannya sejak pertama kal