Skip to main content

4th #HPjadul bikin dompet jadi gundul

Gak terasa 4 tahun sudah hobi ini berjalan, dan semua berawal dari sebuah ponsel favorit di masa muda dulu, yang sempat lama menemani hari dan pernah menjadi mimpi panjang jauh sebelumnya.
Nokia 7650.

‘Hobi wajib dimiliki oleh seorang pria apapun profesinya’

Demikian halnya dengan apa yang dilakoni oleh seorang senior yang sampai hari ini masih menjadi panutan saya dalam birokrasi pemerintahan, pun memiliki hobi unik mengoleksi diecast atau miniatur kendaraan roda empat yang ditempatkan dalam beberapa rak kaca ruang tamunya. Sebuah hobi yang enak dipandang dan diburu saat senggang.

Saya pribadi pernah memiliki impian di masa muda untuk mendapatkan beberapa seri ponsel dan pda atau personal digital assistant yang setiap minggu selalu menghias halaman depan tabloid Pulsa, Sinyal atau SmS dan majalah teknologi lainnya. Akan tetapi lantaran terkendala isi dompet, pada akhirnya tak satupun bisa terwujud sesuai harapan.

BenQ P50 adalah salah satunya.
Perangkat PDA berbasis Windows Mobile 2003 yang dirilis pada awal tahun 2004 silam, sepintas mirip banget dengan BlackBerry KeyOne yang diluncurkan beberapa tahun kemarin. Layar lebar dan penambahan keypaq qwerty sebagai fungsi texting memiliki daya tarik tersendiri bagi mereka yang ingin menjadi pusat perhatian orang di sekitarnya.

Begitu pula dengan Treo 600, sebuah ponsel jadul kelahiran akhir tahun 2003 dengan sebuah antena di pojokan kiri atas, berhasil membuat saya terpesona dalam jangka cukup lama. Mengingat desainnya yang tak biasa memberi warna baru bagi banyak penggunanya jaman itu.

At Last, Dopod U1000 atau HTC Advantage adalah perangkat pda atau umpc ultra mobile personal computer termantap yang pernah saya miliki sejauh ini. Gak nyangka aja ternyata masih ada yang melego di lapak online.

Kedepan, sebenarnya masih ada beberapa perangkat sejenis yang diidamkan namun keberadaannya cukup sulit ditemukan di pasaran. Macam HTC Shift, Sony Vaio P, atau telepon satelit dengan antena segede gaban. Tapi ya gitu, lama-lama bikin isi dompet makin gundul.

Comments

Popular posts from this blog

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dilengkapi lagi. 

Akhirnya Migrasi Jua, Pulang ke Kampung Blogspot

Gak terasa yang namanya aktifitas menulisi Blog sudah sampai di tahun ke 17. Termasuk ukuran blogger senior kalau kata teman, padahal kalau dilihat dari sisi kualitas tetap saja masuk kelompok junior. Belum pernah menghasilkan tulisan yang keren sejauh ini. Blog bagi saya sudah jadi semacam wadah untuk coli. Ups Maaf kalo mencomot istilah gak baik. Tapi ini seriusan, karena memang digunakan untuk melanjutkan halusinasi tanpa perlu berpikir akan ada yang berkunjung, membaca atau tidak. Setidaknya berguna untuk menjaga pikiran-pikiran negatif agar tidak menjalar keluar mengganggu orang lain, atau melepas lelah dan keluh kesah harian akan segala tekanan bathin di keluarga, kantor maupun sosial masyarakat. Jadi maklumi saja kalau isi blognya gak sesuai ekspektasi kalian. Meski sudah menulis selama 17 tahun, namun laman Blog www.pandebaik.com ini kalau ndak salah baru lahir sekitar tahun 2008. Segera setelah bermasalah dengan media mainstream yang berbarengan dengan tutupnya penyedia hos

Kendala yang ditemui saat Migrasi Blog

Keputusan untuk Migrasi alias pulang kampung ke halaman Blogspot, sebetulnya merupakan satu keputusan yang berat mengingat WordPress sudah jadi pijakan yang mapan untuk ukuran blog yang berusia 17 tahun. Tapi mengingat pemahaman dan kemampuan pribadi akan pengelolaan blog dengan hosting yang teramat minim, sekian kali ditumbangkan oleh script, malware dan lainnya, rasanya malu juga kalau terus-terusan merepotkan orang hanya untuk sebuah blog pribadi yang gak mendatangkan materi apa-apa. Ini diambil, pasca berdiskusi panjang dengan 2-3 rekan yang paham soal proses Migrasi dan apa sisi positif di balik itu semua. Namun demikian, rupanya proses Migrasi yang tempo hari saya coba lakukan dengan hati-hati, tidak semulus harapan atau keinginan yang dibayangkan. Ada beberapa kendala didalamnya yang mana memberikan efek cukup fatal dalam pengarsipan cerita atau postingan blog sebelumnya. Yuk disimak apa saja. 1. Pengurangan jumlah postingan Blog yang cukup signifikan. Postingan Blog www.p