Skip to main content

2 Hal Mutlak untuk mengOptimalkan perangkat Android

Sudah punya ponsel Android tapi belum tahu bagaimana cara mengoptimalkan penggunaannya ? jangan malu dulu Gan, ayo kita belajar sama-sama.

Menggunakan ponsel Android sesungguhnya tidak jauh berbeda dengan cara dan kebiasaan menggunakan perangkat ponsel pintar lainnya seperti BlackBerry, iPhone atau bahkan Symbian dan Windows Mobile. Begitu pula dengan perangkat ponsel lokal yang jualan Jejaring Sosial. Belum terasa asyiknya jika belum terhubung dengan dunia maya. Belum terasa lengkap jika belum Update Status. Ya… hal pertama yang mutlak dimiliki untuk dapat mengoptimalkan perangkat Android adalah Koneksi Data atau Internet.

Tahun 2011 ini selain bisa dikatakan sebagai surga bagi pemburu ponsel pintar seperti yang saya katakan dalam tulisan sebelumnya, juga merupakan surga bagi mereka yang membutuhkan koneksi data Unlimited. Karena berkat persaingan para operator lah yang saling berlomba memberikan harga termurah, paket gratis ini itu, membuat penawaran akan paket Data Unlimited pun bisa semakin terjangkau biaya bulanannya. Saya pribadi menggunakan XL Unlimited yang Cuma 99ribu sebulannya. Itupun setelah lima bulan pemakaian, masih terasa puasnya meski akhir jatuh tempo expirednya sudah mendekati. Minmal koneksi 3G masih bisa saya dapatkan. Maka, meskipun terkadang kita merasa mangkel pada Operator, ada baiknya pula sesekali kita berterima kasih atas persaingan mereka ini.

Ada beragam paket data yang bisa dijadikan alternatif pilihan untuk dapat mengoptimalkan penggunaan perangkat Android setiap bulannya. XL punya Unlimited 99ribu sebulannya dengan kuota 1 GB sedang kelebihannya hanya terjadi penurunan kecepatan saja. Indosat membebankan biaya yang sama untuk kuota 500 MB sebulannya. Telkomsel menawarkan dua paket bulanan, yang 100 ribu untuk kuota 500 MB dan 200 ribu untuk kuota 1,5 GB. Lantas ada Axis yang menawarkan tiga pilihan bulanan yaitu 25 ribu untuk kuota 500 MB, 35 ribu untuk kuota 1 GB dan 150 ribu untuk kuota 5 GB. Waaahhh… Sedangkan Three (3) menawarkan empat paket bulanan yaitu 29 ribu untuk kuota 15 MB, 35 ribu untuk kuota 1 GB, 50 ribu untuk kuota 2 GB dan 99 ribu untuk 5 GB. Waaahhh… lebih murah lagi nih… dan terakhir ada Smart yang menawarkan paket bulanan Unlimited dengan batasan kecepatan dan bukan kuota seperti halnya operator lain. 45 ribu untuk kecepatan 153,6 kbps, 75 ribu untuk kecepatan 512 kbps, 140 ribu untuk kecepatan 3,1 Mbps dan 275 ribu untuk kecepatan 3,1 Mbps ditambah Upload yang hingga 1,8 Mbps.

Beragamnya paket diatas akan sangat bergantung pada lokasi dan juga kekuatan perangkat untuk menangkap sinyal yang ada. Jadi bisa jadi seperti yang saya alami, untuk operator Three (3) dan Axis yang menawarkan banyak kelebihan malah jeblok di beberapa lokasi yang kerap saya sambangi, tapi tidak demikian dengan XL. Itu sebabnya saya memilih untuk tetap setia menggunakan XL. Hehehe…

Memilih untuk memanfaatkan paket data Unlimited sebenarnya saya maksudkan bukan untuk gaya-gayaan loh, tapi lebih mengacu pada kepuasan penggunaan yang tidak lagi dibatasi pada aktifitas tertentu. Jangankan hanya untuk urusan Update Status di jejaring sosial, atau Chatting lintas ponsel, untuk melakukan Push Email dan mengunduh beberapa file penting dari penyedia sharing pun bisa. Begitu juga dengan Video Streaming dan aksi donlot video, pun demikian dengan mendengarkan radio luar secara online. Semuanya mampu dilakukan dengan baik.

Hal kedua yang mutlak dimiliki oleh seorang pengguna Android untuk dapat mengoptimalkan fungsinya adalah… Alamat Email. Kedengaran familiar bukan ? oke… tidak perlu sebuah alamat email Resmi seperti yang diperdebatkan tempo hari terkait lembaga DPR yang masih dengan bangganya menggunakan alamat email dari penyedia Gratisan, kita sebagai pengguna personal, malah tidak menjadi masalah jika menggunakan yang memang Gratisan bukan ?

Namun yang perlu disadari adalah, tidak semua orang awam mengakui bahwa yang bersangkutan memiliki sebuah alamat email, padahal disisi lainnya yang bersangkutan memiliki sebuah akun FaceBook. Gag percaya ? hehehe… jadi saya yakin, untuk bisa memiliki sebuah alamat email tidak perlu mengeluarkan uang hingga lima ribuan kok. Cukup main ke Warnet, mintakan ke operator untuk dibantu dibuatkan sebuah alamat email gratisan (sekitar 5 menitan sudah lebih dari cukup) dengan dibayar penuh sejam penggunaan.

Email sangat mutlak diperlukan untuk sebuah perangkat Android. Namun jika bisa, gunakanlah akun email milik GooGLe. Alasannya sederhana, karena Android merupakan sistem operasi yang dikembangkan oleh GooGLe. Fungsi utamanya adalah untuk mengakses Android Market sehingga pengguna mampu mengeksplorasi berbagai aplikasi maupun games Gratisan dengan optimal.

Uniknya, keberadaan aplikasi maupun games yang telah diinstalasi nantinya akan melekat pada alamat email tersebut. Seumpama satu saat nanti ada keinginan untuk tidak lagi menggunakan akun email yang tadinya digunakan untuk Android Market, maka seluruh aplikasi dan games yang telah diunduh, akan ikut serta terhapus. Jadi, jangan sampe lupa dengan password email tersebut yah.

Dua Hal Mutlak yang dibutuhkan untuk mengOptimalkan perangkat Android. Koneksi Data dan alamat Email. Tidak sulit bukan ?

Comments

Postingan Lain

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dilengkapi lagi. 

Warna Cerah untuk Hidup yang Lebih Indah

Seingat saya dari era remaja kenal baju kaos sampai nganten, isi lemari sekitar 90an persen dipenuhi warna hitam. Apalagi pas jadi Anak Teknik, baju selem sudah jadi keharusan.  Tapi begitu beranjak dewasa -katanya sih masa pra lansia, sudah mulai membuka diri pada warna-warna cerah pada baju atasan, baik model kaos oblong, model berkerah atau kemeja.  Warna paling parah yang dimiliki sejauh ini, antara Peach -mirip pink tapi ada campuran oranye, atau kuning. Warna yang dulu gak bakalan pernah masuk ke lemari baju. Sementara warna merah, lebih banyak digunakan saat mengenal ke-Pandean, nyaruang antara warna parpol atau merahnya Kabupaten Badung.  Selain itu masih ada warna hijau tosca yang belakangan lagi ngetrend, merah marun atau biru navy. Semua warna dicobain, mengingat hidup rasanya terlalu sederhana untuk dipakein baju hitaaaaam melulu.  Harapannya bisa memberikan warna pada hidup yang jauh lebih cerah, secerah senyum istri pas lagi selfie. 

Semua Berakhir di 5 Besar Teruna Teruni Denpasar 2024

Bermula dari coba-coba lalu masuk menjadi 5 Besar Finalis Teruna Teruni Denpasar Tahun 2024, putri kami Pande Putu Mirah Gayatridewi ternyata masih berusia 15 Tahun saat Grand Final dilaksanakan di Gedung Dharma Negara Alaya Lumintang Kota Denpasar, hari Minggu 18 Februari 2024 kemarin. Berhasil menyisihkan puluhan peserta dengan tingkat prestasi berskala Kab/Kota, Provinsi dan Nasional, ia mendapatkan undangan dari Panitia TTD untuk mengikuti perhelatan bergengsi ini, pasca meraih Juara Pertama Teruna Bagus Teruni Jegeg Sisma -SMAN 7 Denpasar Tahun 2023 lalu. Sehingga batas bawah Umur Peserta yang seharusnya 16 Tahun, infonya ditoleransi mengingat usianya sudah jalan menuju angka 16 sebulan kedepan.  Meski hanya sampai di peringkat 5 Besar, kami semua turut bangga mengingat ini adalah kali pertama putri kami mengikuti ajang tingkat Kab/Kota, menjadikannya sebagai Finalis Termuda diantara peserta lainnya. Bahkan kami dengar, merupakan siswa pertama di sekolahnya yang lolos hingga jenja

62 Tahun Bang Iwan Fals

Pekan ini Bang Iwan Fals kalau gak salah genap berusia 62 tahun. Umur yang gak muda lagi meski masih sering melahirkan karya-karya baru bareng anak-anak muda milenial.  Saya mengenal lagu-lagu Bang Iwan tepatnya di era Album Wakil Rakyat. Sebuah karya jelang Pemilu 1988 yang mengetengahkan lagu soal para legislatip yang biasa bersafari, dengan keragaman perilaku mereka di jaman itu.  Lirik lagunya tergolong sederhana, dan aransemennya juga mudah diingat. Gak heran di jaman itu pula, saya kerap membawakan lagu Wakil Rakyat sebagai lagu kebanggaan pas didaulat nyanyi didepan kelas, didepan 40an anak kelas 4 atau 5 kalau gak salah.  Dan ada juga beberapa karya sang musisi, yang dibawakan sesekali macam Kereta Tua atau Sore Tugu Pancoran yang bercerita soal si Budi kecil.  Terakhir menyukai karya Bang Iwan kalau ndak salah di album Suara Hati (2002). Yang ada track Untuk Para Pengabdi dan Seperti Matahari. Dua lagu favorit saya di album itu. Setelahnya hanya sebatas suka mendengar sebagian