Skip to main content

Posts

Showing posts from 2025

You Are What You Read, Algoritma Timeline Dunia Maya

Timeline Thread tetiba jadi ramai pasca Tumbler Mbak Anita kegocek Netijen karena menyebabkan Argi sang pegawai KAI statusnya jadi dirumahkan.  Sayangnya di waktu yang hampir bersamaan, bencana Sumatera terjadi, meluluhlantakkan sebagian besar area Sumbar dan Sumut. Namun lantaran banyaknya utas thread yang membahas Mbak Anita dan problemanya bersliweran di timeline, sebagian besar influencer dadakan dan user akun FBpro pun menyalak, menghujat isu tumbler sebagai pengalihan topik dari bencana Sumatera hingga kemudian media Tempo menurunkan gambar dengan teks soal tidak adanya status Bencana Nasional yang ditetapkan oleh Pemerintah. Jagat Maya pun heboh... Jika saja kalian paham akan algoritma dunia maya yang menganut "You Are What You Read" gak bakalan ngamuk-ngamuk soal kenapa persoalan tumbler seakan menjadi bencana nasional, sementara pemberitaan soal bencana Sumatera malah tenggelam tak ada kabarnya. Karena sudah sejak lama, apa yang menjadi perhatian kita pada satu waktu...

XMax sudah generasi ke-3 aja...

Gak sengaja tadi buka laman video di akun FaceBook, ternyata ada yang share soal rilis terbaru motor Yamaha XMax, kalau tidak salah sudah generasi ke-3 walau secara wajah masih mengadopsi facelift generasi ke-2, tentu saja dengan berbagai pembaharuan fitur. Salah duanya soal windshield yang bisa dinaikturunkan ala Honda Forza 250, dan pembekalan peta Google Maps, dimana di generasi ke-2 XMax menggunakan peta miliknya Garmin. Soal penggunaan GMaps ini tampaknya menyikapi masukan para User XMax yang mengatakan bahwa jalur jalan yang ditampilkan oleh Garmin belum bisa seakurat GMaps. Sementara itu... XMax milik saya yang merupakan generasi pertama di pertengahan tahun 2017, masih gitu-gitu aja peningkatan kilometernya. Selama 8 tahun usianya kini, terpantau baru diajak jalan 15ribuan KM, alias jarang digunakan. Nyaris semua spare part (kecuali area mesin dan operasionalnya) masih versi originalnya. Termasuk Ban 😅 belum pernah diganti dari awal pemakaian. Paling boros itu soal penggunaan...

Kehilangan Tumbler ?

Ada yang lagi rame di Thread. Gegara seorang penumpang kehilangan tumbler Tuku, pegawai KAI akhirnya berujung dipecat. Kasian juga... Lalu dengan power of netijen +62, setelah rame 3 harian, si penumpang kabarnya dipecat juga dari tempat kerjanya. Duh...  Sementara itu... Apalah Tumbler milik saya ini 😅 harganya gak sampe 100ribu, lalu disablon custom. Pernah hilang sekali karena lupa membawanya usai rapat, eh ternyata disimpan rapi oleh mb CS di kantor. Minggu depannya pas mau mengadakan rapat lagi di ruang yang sama, Mb CS baru keingetan pernah nemu tumbler saya. Balik dengan baik, meski kopi panas didalamnya sudah berfermentasi jadi yoghurt 😅  Sore ini saya kehilangan lagi tumbler yang sama. Baru ingat ketinggalan di mobil dinas buk bos pas sudah jalan pulang, bubaran pertemuan di kantor Lurah Kerobokan Kaja.  Sudah dikonfirmasi tadi, dan bilang -biar aja disitu Bu. Senin depan saya ambil 😅

Mau Hack Akun FaceBook Saya ? Jangan Dek ya...

Semalam tampaknya ada mencoba melakukan Hack ke akun FaceBook. Bahkan beberapa notifikasi yang hadir melalui email, menyebutkan ada upaya untuk melakukan Reset Password dan Login melalui perangkat lain di luar ponsel yang saya gunakan. Wah mulai rada-rada nih. Tapi bersyukur, beberapa akun sosial media yang saya miliki, selalu menggunakan metode 2 kali verifikasi. Baik melalui alamat email, ataupun nomor ponsel bahkan terkadang pada layar ponsel yang pernah digunakan sebelumnya. Lalu apa yang dicari akun FB modelan yang saya punya ? Pertemanan masih sedikit. Postingan rasanya gak ada yang nyelekit. Atau cuma iseng pengen nyoba minjam uang dari beberapa akun kawan ? Jangan Dek ya... 

Gagal Move On lalu Terbitlah...

Seorang pria dewasa pada umumnya hanyalah seorang anak lelaki yang tumbuh besar dan menua, namun tetap terperangkap dalam hasrat masa kecil atau remaja yang tak pernah bisa ia gapai di masa itu. Entah apakah berupa pergaulan dan waktu luang, cinta atau permainan, bahkan benda-benda duniawi yang pernah ada di masa lalu dan mereka tumbuh berkembang bersamanya.  Kini ketika ia sudah berpunya, seorang pria dewasa kerap tak mampu meninggalkan masa lalunya atau bahasa kekiniannya -Gagal Move On- dari semua yang sudah tertinggal jauh di belakang. Maka muncullah satu kata pembenaran untuk bisa melegalkan semua impiannya terdahulu.  Hobby.  Bisa jadi hobby main Tamiya, hobby main motor, hobby main perempuan, atau hobby main hp jadul. 

Himbauan PLN dan Penjor Bali Viral, Kenapa Baru Sekarang ?

Timeline Sosial Media lagi ramai tentang Himbauan PLN beberapa hari yang lalu, soal pemasangan penjor jelang Hari Raya Galungan di Bali oleh Manager PLN Ibu Ela Sinta. Yang disarankan agar penjor tidak dipasang dekat kabel/tiang listrik, minimal ada jarak aman 2,5 Meter. Banyak yang pro kontra pasca viralnya video penyampaian. Dari menyoroti duluan mana adanya penjor dan kabel/tiang listrik di Bali, lalu dugaan adanya maksud tertentu yang berkaitan dengan ancaman menggerus budaya dan tradisi, beberapa politisi papan atas lanjut mengecam PLN, dan ada juga yang gercep membuat sketsa kartun solusi bentuk penjor karya Beluluk atau penempatan penjor di tengah jalan hasil imajinasi AI. Ada-ada aja memang... Tapi perlu diketahui juga, bahwa sebenarnya himbauan serupa bahkan isinya juga sama, pernah disampaikan pada tahun-tahun sebelumnya oleh PLN wilayah Bali. Setidaknya itu yang masih tercatat di laman hasil pencarian Google, yang mana tahun 2023 disampaikan oleh Bapak I Made Arka *sumber be...

Modus Operansi Penipuan Baru Seller Tokopedia ?

I ni kali ke-2 saya mengalami hal serupa. Dikirimi barang gak jelas oleh Seller Tokopedia yang kabarnya merupakan modus operandi baru upaya penipuan pembelian di lapak online. Jadi ceritanya saya pengen membeli dua pcs mouse wireless Logitech dari seller bertajuk jellyzusme01 yang memberikan keterangan garansi resmi dari merek tersebut. Nilai transaksi mencapai 300ribuan. Ditunggu-tunggu eh yang datang malah dua lampu led mini dari merek gak jelas. Dan sebagaimana biasa, pengajuan komplain pun dilakukan. Pilihannya adalah seller menyetujui pengembalian barang. Nah disini sempat terbersit apa jadinya jika barang tak dikembalikan oleh pembeli karena ketidaktahuan cara pengiriman kembali barang ke seller. Ya uangnya dijamin hangus. Saya mengalaminya awal bulan Oktober lalu, maunya beli casing ponsel tahan air dari brand ternama milik seller bimoto76, yang datang malah casing murahan ponsel dari tipe yang berbeda. Yang mana, saat opsi pengembalian barang dipilih, anggota keluarga kami dis...

Dua Tablet Android Nganggur

Di sela bebersih lemari kemarin, saya menemukan dua perangkat Tablet Android yang dulu pernah digunakan oleh Bapak dan Ibu. Keduanya dinyatakan matibatau bermasalah, sehingga gak bisa dipakai lagi saat itu. Tapi kelihatannya mereka cuma butuh istirahat panjang... Yang kecil itu Samsung Tab 3V. Masih menggunakan Android 4.4.4 🙂 internal storage cuma 8GB. Urusan RAM masih berada di 1 GB. Kalau tidak salah tahun rilis 2015. Beli baru jaman itu. Yang besar namanya Samsung Tab A 10.1 2016. Menggunakan Android versi 8.1 dengan storage 16 GB dan RAM 2 GB. Di awal kemunculan masih disematkan os Android versi 6. Beli second kalau tidak salah. Ternyata masih bisa menyala baik keduanya 😅 Tablet yang kecil, kelihatannya bermasalah di port charging micro-usbnya. Yang mana pas saya coba charge menggunakan beberapa kabel baru, ternyata ada tanda-tanda kehidupan setelah menunggu beberapa saat. Dan pas dinyalakan, bisa berhasil dengan baik menyajikan wajah homecreen lawas yang dipenuhi nomor kontak ...

Kapah-kapah melali... Melali kapah-kapah...

Di usia segini, sudah paling males kalau harus riding jauh-jauh apalagi bareng banyak orang. Karena aksi memontoran jauh-jauh itu sudah sering dilakoni saat masih menunggangi Honda Tiger 2000 belasan tahun silam sampai berpindah ke Yamaha Scorpio 225. Cuma memang selalu sendirian. Teman di jalan hanya ada satu jaman itu. Kamera digital entry level Koica Minolta 3,2 MP. Karena punya hobby motret segala macam selama di perjalanan, satu hal yang kemungkinan susah dilakukan kalau memontoran bareng banyak orang. Bisa berhenti mendadak begitu menemukan objek yang unik. Bukan yang cantik 😶 namun tetap menarik.  Dan sayapun masih menyimpan ribuan foto perjalanan itu dalam sebuah harddisk 2 TB.  Kini, aktifitas memontoran sudah makin jarang saya lakukan. Lebih banyak berjalan kaki, pagi sore atau sesempatnya, dan sering berharap bisa tembus target 6000 langkah setiap hari. Namun demikian, yang namanya hobby motret di sela olahraga ya tetap jalan. Cuma sekarang rasanya sudah lebih dari...

Menemukan Kopi Resep Donapezil Bapak

Sore tadi di sela waktu menunggui si bungsu pulang sekolah, saya menemukan kopian resep milik Bapak yang sampe hari terakhir Beliau tiada, obat ini tak kunjung didapatkan di Farmasi RSAD. Kalau tidak salah ingat, tiga kali menghubungi nomor kontak whatsapp bagian farmasi, ketiganya pun kosong. Pun saat mencoba peruntungan membeli sendiri di beberapa apotek sekitaran Denpasar termasuk yang mendukung BPJS, semuanya kosong. Kalau tidak salah, obat ini berfungsi untuk mengendalikan demensia yang Bapak derita semenjak diagnosa stroke setahun lalu, rekomendasi dokter syaraf yang merawat Bapak terakhir kali. Mungkin memang sudah jalannya.  Dan secara kebetulan sebelum jemput si bungsu, saya sempat tidur-tidur ayam dan bermimpi bersua Bapak di lebuh depan rumah. Beliau tampak sehat duduk di atas meja depan gerbang. Saya yang mencoba menjaga kaki meja agar Bapak tidak terjatuh malah disapa dan diajak pulang Beliau. Tanpa kata. Baik-baik disitu Pak... 😌

Prompt AI Foto Profile Simpeg PNS

Lagi rame di ruangan, membuat foto profil di aplikasi Simpeg Badung ala Pak Sekda Badung @surya.suamba yang berpose miring, bukan menghadap kamera laiknya pas foto biasa.  Bagi kalian yang sudah memiliki foto menggunakan seragam cokelat khaky, bisa coba memanfaatkan aplikasi Gemini atau ChatGPT dan co-pas prompt AI berikut.  Jangan lupa untuk menyesuaikan tinggi badan, ciri khas lainnya dan nama sekiranya perlu.  Buatkan foto portrait seluruh badan dengan posisi miring menggunakan foto tersebut (upload foto kalian yang mengenakan baju cokelat khaky) tanpa menghilangkan ciri dan bentuk wajah asli dengan latar belakang abu-abu. Diperkirakan tinggi orang itu 185 cm, perut rata. Menggunakan sepatu kulit berwarna hitam dan baju lengan pendek tanpa menggunakan asesoris tambahan pada kantong. Pertahankan keaslian wajah tanpa menyerupai hasil editing AI. Nama yang tertera 'ARTAWIBAWA'.

Waktu terasa begitu cepat berlalu...

Waktu terasa begitu cepat berlalu... Baru kemarin Bapak anteng rebahan di kursi kayu ruang tamu sembari manggil De Titih, meminta agar ia segera mendekat, sekarang sudah sepi saja ini rumah. Gak ada lagi yang teriak-teriak di pagi hari. Gak ada lagi suara batuk berdahak yang terdengar. Semua kini dilanda rasa Kangen mendadak. Dari si bungsu Ara, mantu yang kerap menyapa, hingga Ibu yang sering diajak bertengkar. Semua mengaku kehilangan.  Saya pribadi mulai merasakannya ketika Bapak sudah masuk kamar jenazah di peti nomor 16 RS Wangaya Selasa siang kemarin. Lalu berlanjut merasa hampa ketika membersihkan diri Rabu pagi sebelum berangkat kerja. Memang agak beda jadinya. Dan perlu waktu lama untuk bisa menuangkan isi pikiran di tengah kesibukan menerima tamu yang datang dan juga melaksanakan kewajiban akan jalannya upacara hingga Selasa petang kemarin. Tidak mudah untuk bisa melewatinya dengan baik.  Sejak awal kepergian Bapak, saya merasa mungkin ini memang sudah jalan Terbaik ...

Matur Suksema Sareng Sami

Om Swastyastu, Majeng ring Semeton titiang sareng sami lanang lan istri sane dahat wangiang titiang, dumogi setata panggihin titiang kenak rahajeng rahayu. Titiang ngangganin reraman titiang, keluarga saking Pande Ketut Arka, ngaturang suksema ping banget antuk sepengerawuh Ida dane sareng sami, nyarengin pemargin upacara bapan titiang nyantos puput ngelinggihang ring pemerajan titiang rahina Anggara Wage 14 Oktober 2025 sane sampun lintang, lan ngrastitiang ipun, dumogi Amor ing Acintya. Nenten lali titiang nunas geng pengampura yening wenten napi sane atur titiang nenten munggah ring arsa Ida dane sareng sami. Om Shanti Shanti Shanti Om -PanDe ArtaWibawa lan Alit KusumaDewi

Tuntas Jua

Akhirnya tuntas jua perjalanan Bapak menuju "rumah terakhir"nya. Dan yang gak disangka, Saya ternyata bisa nangis juga... Matur Suksema untuk semua Saudara, Semeton, Teman-teman dan siapapun itu yang telah banyak mendoakan orangtua kami, dan belum sempat dibalas satu persatu. Terima Kasih untuk semua uluran tangan, bantuan materi maupun suntikan semangat, yang banyak memberi arti dalam menyelesaikan tugas duniawi.  Sekali lagi, Terima Kasih...

Pemargi Acara Pengabenan Bapak

Om Swastyastu. Nunas Ampura, ttiiang jagi matur uningayang indik bapak titiang, Pande Ketut Arka sampun ngalain ring rahina Selasa 7 Oktober 2025 galah 12.06 wita.  Indik agenda upacara bapak titiang, jagi pragatang ring Krematorium Santha Swarga Setra Adat Denpasar rahina Selasa 14 Oktober 2025, shift kapertama galah 07.00 wita. Ngelantur upacara Ngelanus utawi Memukur ring Geriya Taman Sri Empu Pande Tonja.  Bapak jagi ajak tiang budal/mulih ke Tainsiat saking RS Wangaya, ring rahina Minggu galah 08.00 wita.  Asapunika manten sane prasida atur titiang, dumogi semeton titiang sareng sami ledang ngrastitiang pemargi bapak titiange punika. Nenten lali titiang nunas geng pengampura. Matur Suksema. Om Shanti Shanti Shanti Om. Tainsiat, 8 Oktober 2025 PandeBaik -Artawibawa

Amor ing Acintya Bapak

Om Swargantu, Moksantu, Sunyantu, Murcantu Om Ksama Sampurnaya Namah Swaha Tiang ternyata tergolong jarang fotoan bareng orangtua, khususnya Bapak. Mungkin karena lebih suka mengambil foto aneh-aneh, yang absurd atau orang per orang tanpa keterlibatan diri sendiri didalam frame. Itu sebabnya jadi susah mencari foto bareng Bapak di ribuan file yang tersimpan dalam hard disk 2 tb. Sementara kalau foto anak-anak tiang bareng kakeknya, lumayan banyak adanya. Jadi pas mereka minta foto masa kecil bersama kakek, tanpa babibu, langsung dikirim ke nomor mereka masing-masing. Untuk kenangan katanya. Usai terisak begitu tahu kalau kakek mereka sudah meninggal dunia hari Selasa siang kemarin.  Bapak menghembuskan nafas terakhirnya sekitar pukul 12 di pembaringan IGD RS Wangaya, pasca dihantarkan menggunakan kendaraan ambulans milik BPBD Kota Denpasar, yang tiang hubungi sesaat setelah bungsu melakukan videocall sembari panik mengatakan kalau kakek tidak bisa bangun lagi.  Tiang sendiri b...

Berita Duka hari ini...

Bapak sampun ngalain. Tidak ada yang batuk-batuk lagi tengah malam. Tidak ada yang memanggil setiap saat hanya untuk menanyakan rumahnya dimana. Tidak ada yang marah-marah dan menghardik anaknya durhaka.  Tidak ada lagi dari pukul 12.06 siang tadi... Istirahat Pak. Astungkata upakara nanti memargi antar... 

Jaringan SmartFren Gangguan Parah ?

Jaringan SmartFren tampaknya gangguan parah hari Jumat kemarin. Saya baru tahunya sekitar jam 3 sorean pas jemput bungsu di sekolahannya, kok tumben pesan yang dikirim hanya centang satu. Gak ada nelpon pula dia minta jemput. Ternyata dia bilang paketan datanya habis. Gak bisa nelpon atau kirim pesan. Ah apa iya ? Perasaan baru minggu lalu beli paket barengan saya.  Saya pribadi sudah lama say goodbye dengan jaringan internet SmartFren. Lantaran ponsel yang saat ini digunakan cuma support dua slot simcard yang artinya, salah satu harus dikorbankan agar memory card tambahan bisa disematkan untuk jagain data dan dokumentasi foto video. Jadi yang dipertahankan tentu saja kartu Axis/XL yang berusia belasan tahun itu. Sementara nomor SmartFren yang saya gunakan, sempat pindah ke ponsel lama, cuma gak berlanjut pakainya.  Istri juga saya sarankan hal yang sama, meski ponsel yang digunakan masih support tiga slot. Cukup beli pulsa dan data nomor Axis-nya saja, toh secara penggunaan r...

Audiovox PPC 6700 CDMA

Tahun 2000an awal itu pernah ada jaringan CDMA yang lumayan banyak digunakan para pemilik telepon seluler dengan tarif telekomunikasi lebih murah saat digunakan ke antar sesama. Kalau ndak salah ingat ada operator Telkom Flexy dan Smart yang bermain ini barisan ini. Saya pribadi merupakan salah satu penggunanya. Di nomor 0361 8529300. Yang mana hingga hari ini menurut salah satu laman web di hasil pencarian google, merupakan kontak dari Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Badung. Gak paham saya kok bisa sampai begitu. Dan saat menggunakan nomor tersebut sejak awal kenal, kalau tidak salah ada beberapa perangkat yang pernah dipakai sebagai sarana menelpon dan beraktifitas. Salah satunya PDA Audiovox PPC 6700 ini.  Audiovox 6700 ini punya desain panel keyboard geser, dan tambahan antenna pada bodi, dengan OS Windows Mobile 5.0. Memilih ini gegara pengalaman sebelumnya menggunakan perangkat PDA T-Mobile MDA II aka O2 XDA II. Seri 6700 ini kalau tidak salah ingat saya gunakan pada...

Dopod U1000 Unit ke-3

Kemarin itu diberi gadget legend oleh Bang Bewok. Beliau ini salah satu malaikatnya ponsel jadul untuk bentukan aneh-aneh selain Mas Moh Anwar Fiqih yang tentu saja bisa dipercaya kredibilitasnya. Gak Tipu-tipu lah. Nah untuk yang satu ini, sebenarnya saya sudah punya 2 unit di lemari kaca. Satunya dari Om Tjahja Krishna dan satunya lagi dari Om Ari Arief kalau ndak salah ingat. Datangnya pas masa Covid-19 tempo hari. Permisi dulu Om Pda Cell. Diambil lagi jadi unit ke-3 karena harga tawarnya yang terjangkau budget saya.  Nah tadi iseng dicobain charge dulu pake kabel Mini USB, ternyata ada warna merah pada area notif. Lalu berubah jadi oranye. Maka kesimpulan awal saya, kabar baik nih. Setidaknya ada harapan. Nah pas dinyalain tombol Power-nya eh Mau tampil layarnya meski sudah umur. Jadi berhasil masuk HomeScreen. Cuma tampaknya area layar gak bisa disentuh TouchScreen pake stylusnya. Gak masalah, karena ada bantuan tambahan keypad yang empuk dan berfungsi baik. Nah karena saya ...

Mohon Maaf, Saya Keluar dari Grup WA dulu...

Kadang obrolan soal politik di grup WA keluarga itu lama-lama bikin bosan. Atau malah bikin parno saking bingungnya. Apalagi yang dilakukan secara intens dan menjatuhkan. Meskipun kita sebagai calon generasi penerus, wajib tahu dan wajib paham. Tapi rasanya makin dewasa, makin tahu mana yang baik dan mana yang benar. Meski gak diobrolin sekalipun. Tinggal melihat apa kepentingan masing-masing pihak. Selama gak menjelekkan, masih bisa diterima rasanya.  Mungkin itu sebabnya dari era Pilpres terdahulu, saya lebih memilih melakukan Muted Word di beberapa akun sosial media, untuk melakukan filter dan menghilangkan topik tertentu dari timeline. Demi hidup yang lebih tenang. Atau Block Akun jika apa yang dibahas sudah terlampau jauh. Pernah juga memilih hapus aplikasi atau menonaktifkan akun sementara waktu. Lalu menikmati hari tanpa perlu membaca itu semua.  Masih banyak topik lain yang jauh lebih menyenangkan dan bermanfaat untuk dinikmati... 

Wajah Kota Denpasar Pasca Banjir

Sabtu 13 September 2025  Jalanan masih berdebu. Sisa lumpur tampak terkumpul di beberapa titik. Ruas Sulawesi ditutup dari akses kendaraan. Aktifitas tak banyak yang bisa hadir. Karyawan dirumahkan. dan Penduduk berpindah tempat tinggal. Mata hanya bisa menatap kenyataan yang ada.

Entah ya

Banyaknya sampah yang berserakan pasca banjir, apakah buah dari kebijakan pemerintah yang menyerah untuk mengelola sampah lalu menyarankan agar sampah dikelola mandiri oleh masyarakat ?  Entah ya. Tapi miris banget dengan Provinsi Bali kali ini...

Turut Berduka Musibah Banjir Kota Denpasar

Hari ini rahinan Pagerwesi sebagaimana biasa, rute kami ada di seputaran Kota Denpasar sisi utara, menyusuri jalan Suli, Ratna, Gatsu, dan Cokroaminoto menuju Pura Lingga Bhuwana di kawasan Puspem Badung. Lalu melanjutkan perjalanan ke rumah mertua di Banjar Babakan Desa Canggu dari sisi utara juga. Astungkara di sepanjang jalan yang dilalui bisa dikatakan aman dari banjir dan tidak banyak menemui kemacetan. Tergolong lancar banget malahan. Puspem Badung tergolong sepi tadi. Mungkin banyak yang males ke luar rumah dengan adanya berita banjir dan macet dimana-mana sejak pagi. Apalagi hujan awet dari semalam. Yang mengakibatkan areal basement beberapa gedung dinas infonya terendam air. Jadi paham kenapa banyak kendaraan dinas diparkir berjejer di luaran gedung. Bersyukur gedung PUPR/Perkim aman dari air.  Tapi beberapa orang dari Unit Reaksi Cepat sudah melakukan penyedotan air menggunakan pompa siang tadi. dan secara pribadi, turut berduka bagi warga Kota Denpasar, Kabupaten Badung ...

Banjir Kota Denpasar, Parah Bet

Banjir di Pasar Badung ini infonya. Parah banget Gaes... Banjir di sepanjang jalan Gajah Mada Banjir di Jalan Hasanudin Banjir di kawasan RS Wangaya Banjir di Tukad Badung yang merobohkan 6 bangunan  

Trend Action Figure pake Gemini AI

Iseng-iseng ikutan bikin trend action figure menggunakan Gemini AI, ternyata gak semua image atau gambar bisa diterima oleh aplikasi dan digenerate sesuai isian prompt sebagaimana harapan. Setidaknya itu yang saya alami saat mencoba membuat 'mainan' serupa menggunakan foto beberapa kawan, atau juga keluarga. Gagal melulu. Sementara pas dicoba menggunakan benda, malah gak butuh waktu lama untuk melihat hasilnya. Yang mau mencoba, bisa pake Prompt berikut :  Create a 1/7 scale commercialized figure of the character in the illustration, in a realistic style and environment. Place the figure on a computer desk, using a circular transparent acrylic base without any text. On the computer screen, display the ZBrush modeling process of the figure. Next to the computer screen, place a BANDAI-style toy packaging box printed with the original artwork. Namun demikian, gak semua juga aplikasi serupa mampu melakukan jasa yang sama seperti halnya Gemini. Baik itu Copilot, Meta AI ataupun Cha...

Kecoak Pembangunan

Pernah berada pada posisi merasa aneh saat mendengar puisi Kecoak Pembangunan yng dikumandangkan oleh Mas WS Rendra pada sebuah kaset rekaman Live grup musik Kantata Takwa di Senayan 6 Juli 1998 silam. Saya membelinya di pojokan Suci Plaza lantaran saat itu lagi getol-getolnya menikmati karya musisi papan atas yang rajin menghujani kritik pemerintah orde baru hingga jelang keruntuhan mereka. Kini malah merasa kangen karena telinga selalu mengingat beberapa kata yang diucapkan dengan nada nyeleneh.  Sebegitu ekstrem-nya mereka dan riuh ribuan penonton mengikuti syairnya. Beruntung di era video streaming begini, masih ada yang menyimpan dokumentasi audionya dan bisa dinikmati kembali kapan saja.  Jauh setelah masa itu berlalu, satu persatu cerita tentang bengkel musik Swami atau Kantata yang digawangi oleh mas Setiawan Djody, bang Iwan Fals, Sawung Jabo, alm Yockie Suryoprayogo dan alm WS Rendra sudah bisa diketahui melalui beragam podcast yang mana saat era itu berlangsung, cuk...

Bali Ikutan Demo Gaes

Tadi sore itu kami sempat keliling Kota Denpasar, karena anak-anak tampaknya sudah mulai bosan di rumah sejak pagi. Memang berusaha gak kemana-mana, mengingat situasi jalanan sepertinya gak kondusif pasca info demo polda. Pas mentas di sisi utara GOR hingga RS Bhakti Rahayu, sampah masih tampak berserakan di pinggir jalan raya. Beberapa orang terlihat sedang berupaya membersihkannya, dan keberadaan pak pol sudah gak seramai pagi tadi. Tapi pas melewati area SLUA ke arah barat, sampah terlihat makin banyak. Kami bertanya-tanya ada apa gerangan.  Nyatanya semua terjawab pas iseng beli bahan banten untuk Kajeng Kliwon besok di Pasar malam Kereneng, dimana kami mendapat info bahwa massa yang tadinya melakukan demo di area polda, perlahan merapat menuju kawasan renon melalui jalan Kamboja. Ada yang berdarah-darah kata buk dagang. Pantesan jalanan banyak sampah malam ini.  Anak-anak meminta kami main lebih jauh. Jadilah kendaraan diarahkan ke area renon, karena rasa ingin tahu terka...

Kenangan Bangku Kuliah Teknik Arsitektur era 90an Akhir

Kampus Bukit Jimbaran yang saya ingat, tanahnya masih gersang dan berwarna coklat. Beberapa pohon Ketapang berjejer menghiasi area parkir yang terletak di sisi kiri gedung utama Fakultas Teknik. Jika beruntung, kalian masih bisa menemukan pohon Juwet dan Singapur yang menyajikan buah khas dan kini sudah tergolong jarang ada. Sementara sisi kanan ada beberapa warung vietkong -begitu kami menamakannya- milik masyarakat yang sudah menyiapkan belasan nasi bungkus, mie instant dan jajanan remaja, sebagai bekal perut selama perkuliahan utamanya bagi mereka yang tak sempat sarapan. Ya, ini keseharian kami, mahasiswa Arsitektur Universitas Udayana yang hampir setiap hari dijejali tugas kuliah, baik exact maupun yang membutuhkan pemikiran seni juga kreatifitas, menghabiskan malam hingga pagi berikutnya, agar semua tugas bisa selesai sebagai harapan, lalu lanjut perkuliahan tanpa menyempatkan diri untuk makan pagi bahkan mandi. Gak heran, beberapa kawan menampakkan wajah kusut dan lelah, sesaat...

Command Prompt AI : Bikin Stiker

Ubah gambar ini menjadi satu set 9 stiker Pixar style (dalam grid 3x3) dengan memakai jaket kulit cokelat, kaos putih di dalamnya dan rambut hitam kecokelatan tebal rapi dengan model potongan undercut. Setiap stiker memiliki ekspresi dan ucapan berbeda yang ditulis dalam gelembung teks (speech bubble). Berikut rincian masing-masing stiker, dari kiri ke kanan dan atas ke bawah: Baris Pertama: Kiri Atas: Ekspresi: Tertawa dengan kedua tangan menutup mulut Teks: "Wkwkwkwkwk..." Tengah Atas: Ekspresi: kaget dengan melihat keatas Teks: "Masak ketooo ?" Kanan Atas: Ekspresi: marah mata melotot Teks: "Ataaah..." Baris Kedua: Kiri Tengah: Ekspresi: senyum dengan satu tangan mengepal Teks: "Semangaattt..." Tengah Tengah: Ekspresi: kaget dengan kedua tangan menyentuh kepala Teks: "Oh my Goat..." Kanan Tengah: Ekspresi: senyum dengan menyatukan kedua telapak tangan Teks: "Suksema..." Baris Ketiga: Kiri Bawah: Ekspresi: tertawa dengan tan...

Semua akan Berada di Posisi itu

Belakangan jarang banget meluangkan waktu buat bisa nulis. Kebanyakan masa senggangnya dihabiskan untuk menghafal dan melafalkan. Barisan kalimat penyampaian yang dialihbahasakan ke bahasa bali halus. Yang notabene masih jarang digunakan dan diucapkan. -Melelahkan tapi Menyenangkan- Semua ini memang pilihan. Dan saya secara sadar mengambil keputusan ini karena sejak dini sudah terbayang kelak akan menjadi pengganti ketika semua generasi tua sudah tak mampu lagi melakukannya. Mau tidak Mau, Suka tidak Suka. Semua akan berada di posisi itu. Kecuali maut menjemput lebih awal.  Tapi gak ada salahnya untuk belajar. Mempersiapkan diri, mental, dan juga cara berbicara, apalagi di depan banyak orang. Kelak bakal banyak gunanya.  Tentu semua ada konsekuensi yang mengikuti. Macam jarang update blog. Ataupun menumpahkan isi pikiran di sejumlah sosial media...

Bukan Yang Pertama, tapi Tetap Saja Deg-Deg-an...

Pertengahan bulan ini rasanya keseharian hampir dipenuhi oleh aktifitas adat, baik hanya sekedar sebagai pelengkap penderita, penyaksi hingga yang secara tak sadar menjadi pelaku.  - Bodoh sekali dia Yang Mulia - Takeshi Castle Ya, ini memang bukan yang pertama, tapi rasanya tetap saja deg-deg-an. Karena jika dilihat dari posisinya, ini juga merupakan pengalaman pertama, yang keputusannya diambil tak sengaja. Membuka agenda bebaosan, agenda serah terima anten, yang tadinya berpikir hanya sebagai pembuka dan penutup, tapi rupanya terjebak dalam situasi moderator. Meski sudah punya pengalaman serupa di meja kerja, tetap saja menyampaikan semuanya dalam bahasa bali halus merupakan persoalan besar. Salah sudah pasti. Tegar dan berupaya menyelesaikannya dengan baik, memberi banyak rasa syukur di akhir cerita. Tidak lupa meminta Maaf kepada semua pihak secara pribadi karena sudah terlalu Pe-De menawarkan diri mengambil posisi ini. Untuk kalian semua yang pernah ataupun masih belajar menj...

Cara Cepat atau Berproses ?

Iseng tadi scroll timeline Thread lalu nemu akun @paktry_official yang bertanya soal pecahan sederhana, namun yang bersangkutan meyakini banyak orang yang salah jawab.  Lalu ada postingan serupa lainnya, yang mengkombinasi soal pecahan, dan prosentase. Unik. Dan ternyata, pemilik akun ini merupakan seorang guru matematika dengan pengalaman 10an tahun mengajar. Saya malah berharap ada modelan soal yang mencampur pecahan, desimal dan prosentase dalam penjumlahan dan pengurangan sederhana.  Mengingatkan saya pada pemaparan seorang ahli di Bimbel dekat rumah yang membanggakan TRIK atau Cara Cepat menjawab soal Test Ujian Masuk Universitas yang dapat dijawab kurang dari 10 detik. Saya pribadi secara pemikiran jangka panjang kurang sependapat dengan beliau ini.  Benar memang. Bahwa Trik atau Cara Cepat itu bisa digunakan untuk menjawab sebagian besar model soal yang diberikan saat uji masuk perguruan tinggi macam dulu di jaman kami, disebut dengan UMPTN. Bahkan modelan cara pem...

Standar Baku Ngungkab Raos (Pradana)

[Pra Diskusi] Ainggih, Majeng ring semeton titiang saking Kauh, wenten sane jagi kejantosang malih ? Yening nenten wenten sane kejantosang malih, titiang nunas lugra jagi ngawitin pemargine puniki.  Sadurung titiang ngelantur lugrayang titiang ngaturang puja pengrastiti, dumugi Ida dane sareng sami ring rahina sane mangkin panggihin titiyang pada kenak rahajeng rahayu, saha parikrama ring rahina mangkin prasida memargi antar labda karya sidhaning don, melarapan antuk nyakupang kara kalih, Om Swastyastu [Penyebutan Kehadiran] Kaping ajeng mantuka ring 1. Dane Jero Mangku sane dahat suciang titiyang saha kapisinggihin titiyang, 2. Dane Mangala Adat lan Manggala Praja Banjat Tainsiat lan Banjar Kerambitan sane dahat mustikayang ritiyang saha wangiyang titiyang, 3. Angga paiketan pasemetonan pradana lan purusa sane dahat wangiang titiyang, 4. Sang dang pati maka kalih sane dahat tresna asihin titiyang, 5. Asapunika taler tan sah tan tuna subhaktin titiyang majeng ring ida dane atiti, u...

Dari Cerita Film untuk Menumbuhkan Semangat

Semua berawal dari potongan film yang lewat di beranda timeline FaceBook. Jika menarik, biasanya akan berlanjut pada hunting judul pada kolom komentar. Meski kadang suka beruntung, beberapa konten kreator langsung mencantumkan title pada gambar ataupun caption. Lalu mengaktifkan jaringan wi-fi, membuka aplikasi ilegal yang tak akan pernah kalian temukan di Pasar Aplikasi resmi ponsel, mengarahkannya ke situs penyedia film gratisan -bukan LK21 loh Gaez- melakukan searching title dilengkapi tambahan teks -sub indo- biar gak kebingungan pas nonton artinya apa. Dan jika beruntung lagi, bakalan menemukan apa yang diinginkan lalu mengunduhnya.  Karena pada dasarnya kita sebagai bagian dari netijen +62 merupakan kaum yang mencintai pembajakan.  Pengunduhan biasanya memilih resolusi terendah 360p karena sudah cukup bisa dinikmati di layar ponsel. Satu kebiasaan yang diambil karena sudah gak mungkin dilakukan dengan main ke bioskop dan menantikan film itu ditayangkan, mengingat tahun r...

Standar Baku Undangan Pengabenan dan Potong Gigi (Bahasa Indonesia)

OM SWASTYASTU Atas asung kertha wara nugraha Ida Sang Hyang Widi Waca, titiang berencana mengikutsertakan almarhum - ring upacara Ngaben lan Nyekah Massal - yang dilaksanakan pada hari - , dan upacara Metatah Massal putra putri titiang yang bernama - Berkaitan dengan itu, titiang mohon dengan hormat kesediaan Semeton Bapak/Ibu Saudara/i agar dapat hadir serta memberikan restu jalannya upacara tersebut pada hari - pukul - wita di - Lokasi Maps terlampir : Titiang sangat berbahagia bilamana Semeton Bapak Ibu Saudara/i dapat meluangkan waktu hadir pada upacara tersebut, dan untuk itu tiang haturkan Terima Kasih. OM SHANTI, SHANTI, SHANTI OM  

Standar Baku Undangan Pengabenan dan Potong Gigi (Bahasa Bali Alus)

OM SWASTYASTU Melarapan saking asung kertha wara nugrahan Ida Sang Hyang Widi Waca, titiang pacang nyarengin rabin titiang sane sampun ninggalain inggih punika (nama alm pasangan) ring upacara Ngaben lan Nyekah Massal (lokasi upacara) , sane kamargiang ring rahina (hari dan tanggal) , lan Metatah Massal anak alit titiang sane meparab (nama anak) . Antuk punika titiang ngelungsur pasuwecan druwene pacang aturin titiang mangda ledang arsa tedun nodya miwah ngerastitiang upacara inucap ring panemaya dedawuhan : Rahina     :  Pinanggal:  Galah       :  Genah      :  Titiang dahat angayubagia pisan untuk paswecan Ida dane kalih para sameton sareng sami, sane sampun ledang, arsa muah tedun ring parikrama upacara inucap, Sangkaning paswecan Ida dane sareng sami titiang ngaturang parama suksmaning idep. Dumogi siddha mangguh labdha karya sadya rahayu. OM SHANTI, SHANTI, SHANTI OM  

Sharing Pengalaman dan Tips Mengurusi Rekening Dormant

Pengen sharing pengalaman dua hari ini mengurusi isu yang viral soal pemblokiran Rekening Dormant, ternyata memang se-susah itu. Padahal info terakhir minggu lalu, PPATK sudah memerintahkan pembukaan blokir rekening ke semua bank. Nyatanya, gak semua bank membukanya. Untuk Bank BPD, BRI dan Mandiri Taspen, saya tidak menemui masalah dengan pemblokiran, ataupun upaya melakukan print out buku tabungan menggunakan Surat Kuasa yang dibuat sehari sebelumnya. Tapi di Bank BNI ?  Harus dilakukan oleh pemilik rekening sendiri. Gak bisa diwakilkan meski membawa surat kuasa. Persoalannya, Bapak terkena stroke setahun lalu, sekaligus mengidap demensia akibat gula darah berkepanjangan. Mengajak beliau mengurusi prosedur bank yang belum tahu makan waktu berapa lama, yakin banget cukup merepotkan. Karena di rumah masih ada satu anak bungsu yang sekolah siang. Mau ditinggal, kasihan. Mau diajak juga agak gimana gitu menunggu di kendaraan. Artinya, kalau mau menuruti prosedur dari BNI yang wajib m...

Postingan Minta diTake Down, Lalu Apa ? Sebuah Kronologi

Sesaat setelah saya tiba di Agung Toyota Cokroaminoto untuk pemasangan karet seal kaca depan kendaraan, mumpung ijin kerja sejak pagi jadi sekalian saja digunakan untuk menyelesaikan beberapa urusan biar gak mengajukan ijin kantor lagi, sekitar pukul 2 siang saya melakukan publikasi postingan di akun FaceBook perihal pengalaman melawat ke empat bank seputaran Kota Denpasar dan Badung untuk mengurus pembukaan isu blokir rekening yang dilakukan kepala PPATK beberapa saat lalu. Lantaran sempat viral dan lumayan membuat khawatir kedua orangtua, yang harus diakui bahwa selama setahun terakhir pasca bapak terkena stroke ringan dan demensia, akifitas transaksi mereka tidak lagi dilakukan alias dormant. Setengah jam kemudian, saya dikontak seorang kawan lama yang meminta ijin share nomor kontak saya ke orang BNI yang sempat ia mention di kolom komentar postingan tersebut. Dengan harapan mungkin bisa mempermudah proses pembukaan blokir sebagaimana keluhan dalam tulisan tersebut. Lalu whatsapp ...

Menyikapi Isu Blokir Rekening Dormant, Cuma BNI yang Bermasalah

Pagi ini saya ijin permisi di jam kerja untuk menyambangi empat bank di seputar kota Denpasar dan Badung, untuk mengurusi isu pemblokiran rekening bank oleh PPATK kemarin. Yang meskipun infonya sudah dibuka kembali, tapi kepanikan yang dirasakan oleh orangtua kami mengingat rekening yang bersangkutan pasca stroke ringan menimpa Bapak setahun lalu, tampaknya tidak ada aktifitas berarti alias dormant sebagaimana penyampaian para pejabat diatas sana. Begitu pula dengan rekening bapak, ibu dan anak-anak kami. Apalagi dalam salah satu penyampaian simpang siur berita, arus uang masuk dari transfer rekening orangtua, tidak termasuk aktifitas aktif di tabungan. Jadi besar kemungkinan tabungan Simpanan Pelajar milik anak-anak kami, masuk kategori dormant juga. Untuk rekening Bapak di Bank BRI dan miliknya anak-anak di BPD, rupanya tidak ada masalah. Jadi permintaan untuk print out buku bisa dilakukan menggunakan surat kuasa itu. Dan soal pemblokiran, status tabungan masih aman. Sayangnya gak de...