Skip to main content

Selamat Tahun Baru 2020, Sukses #2019GantiRumahBaru

Rahajeng Semeng Gaes…

Pagi yang masih teramat sepi untuk ukuran hari kerja. Hari pertama ngantor di Tahun Baru 2020.
Bisa jadi masih banyak yang memilih untuk menarik selimut dan melanjutkan cuti sehari lagi, bisa juga masih pada berada di lokasi liburan demi menghindari arus balik yang penuh kemacetan. Sementara, saya sendiri baru merasa sedikit baikan di tenggorokan, usai sakit beberapa hari selama liburan akhir tahun.

Absen ngeBlog
Makin kesini, Blog www.pandebaik.com makin jarang Update. Karena kesibukan harian, tapi ya gak sibuk-sibuk amat, atau kelupaan tepatnya. Keasyikan main Gardenscape yang hingga hari ini sudah sampai ke level 2000an, dan Plants VS Zombie 2 yang tempo hari sempat hilang seiring hang-nya ponsel Nubia M2. Padahal sebenarnya yang namanya hobi menulis satu ini sudah mulai terasa banyak manfaatnya. Tapi ya gitu deh.

Sukses #2019GantiRumahBaru
Tahun 2019 kalau ndak salah ingat, tidak banyak hal yang diharapkan bisa terwujud. Aksi #2019GantiRumahBaru salah satu dari sedikit harapan yang dipanjatkan. Tadinya sempat kebingungan, gimana caranya pindahan, utamanya terkait furniture yang begitu banyak, lalu desainnya gimana dan siapa yang akan melaksanakan pemugarannya. Semua numplek di pikiran awal tahun berjalan.
Syukur semua seakan dimudahkan oleh-Nya.
Proses pindahan berjalan lantjar seiring diberikannya kemudahan sewa dan akses Gudang oleh salah satu kerabat di lokalan Banjar, tersedianya mess darurat para tukang di warung depan, hingga desain dan team leader proyek ‘Bedah Rumah Tainsiat’ pun last minute bisa didapatkan. Sehingga, sesuai harapan tempo hari, kami sudah menempati rumah baru di akhir tahun 2019.

#HPjadul makin meranggas
Seiring terwujudnya aksi #2019GantiRumahBaru maka dengan senditinya pula opsi mengkoleksi puluhan #HPjadul pun bisa terwujud pula.
Setidaknya ada 130an perangkat ponsel dan pda konvergensi jaman old yang bisa dikumpulkan dan terbagi dalam 6 jenis kategori, yaitu :
(1) Candybar series macamnya : Nokia 3310, 3650/60, 6600, 7610, N70/73 ;
(2) Candybar Slider macamnya : Nokia 7650, N95/96, O2 XDA IIs, BlackBerry Torch, HTC Touch Pro ;
(3) Candybar QWERTY macamnya : Nokia E60/61/63/71, BlackBerry series, HP ipaq 6500, Sony Clie ;
(4) PDA touch macamnya : HP ipaq 6365, O2 XDA I/II, Samsung Galaxy Note 1 dan Android series ;
(5) Communicator macamnya : Nokia 9110, 9210, 9300, 9500, E90, Nokia N97/Mini, Sony Xperia I/II ; dan
(6) Unique design macamnya : Nokia N90/92/93/93i, N-Gage, Nokia 7600, 7700/10, T-Mobile Sidekick Hiptop 2

Hujan dan Banjir
Gak bakalan pernah menyangka jika di akhir tahun 2019 kemarin hingga masuk awal Januari, hujan deras mulai terasa di berbagai kota. Salah satunya ya Denpasar.
Ini seperti saatnya menguji konstruksi rumah yang per awal November telah selesai dibangun. Hasilnya cukup merepotkan. Beberapa titik potensi air hujan masuk rumah hadir di area Dapur, yang konstruksinya beratap kaca, air tampak menembus batas pertemuan pinggiran kaca dengan tembok. Begitu juga dengan teras lantai 2, yang drainnya wajib dibuka secara lebar, tanpa filter. Jika terhalang sesuatu, dijamin air hujan bakalan masuk ke area keluarga lantai atas. Kami sudah alami hal ini dua kali.
Tapi urusan air dan banjir, masih lebih mending dari DKI Jakarta lah, yang sekian hari terakhir tampak merendam rumah dan perumahan warga, termasuk puluhan kendaraan roda 4 dan 2. Bahkan di beberapa tempat kabarnya air masuk setinggi atap sehingga mereka hanya bisa menyelamatkan diri dan melakukan kontak dari atas genteng. Miris dah…
Gak ada yang mau nge-Laser hujan nih ? ?

Harapan Tahun Baru 2020
Ya gak banyak juga sih, minimal bisa bayar hutang membangun rumah tempo hari, tanpa mengurangi kenyamanan hidup yang pola dan gayanya masih tergolong biasa untuk ukuran pienaish macam saya. Serta membayar semua rutinitas wajib bulanan dan sekolahan anak-anak kelak.
Gitu aja.

Anyway, Selamat Tahun Baru 2020 ya Gaes…

Comments

Popular posts from this blog

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dilengkapi lagi. 

Akhirnya Migrasi Jua, Pulang ke Kampung Blogspot

Gak terasa yang namanya aktifitas menulisi Blog sudah sampai di tahun ke 17. Termasuk ukuran blogger senior kalau kata teman, padahal kalau dilihat dari sisi kualitas tetap saja masuk kelompok junior. Belum pernah menghasilkan tulisan yang keren sejauh ini. Blog bagi saya sudah jadi semacam wadah untuk coli. Ups Maaf kalo mencomot istilah gak baik. Tapi ini seriusan, karena memang digunakan untuk melanjutkan halusinasi tanpa perlu berpikir akan ada yang berkunjung, membaca atau tidak. Setidaknya berguna untuk menjaga pikiran-pikiran negatif agar tidak menjalar keluar mengganggu orang lain, atau melepas lelah dan keluh kesah harian akan segala tekanan bathin di keluarga, kantor maupun sosial masyarakat. Jadi maklumi saja kalau isi blognya gak sesuai ekspektasi kalian. Meski sudah menulis selama 17 tahun, namun laman Blog www.pandebaik.com ini kalau ndak salah baru lahir sekitar tahun 2008. Segera setelah bermasalah dengan media mainstream yang berbarengan dengan tutupnya penyedia hos

Kendala yang ditemui saat Migrasi Blog

Keputusan untuk Migrasi alias pulang kampung ke halaman Blogspot, sebetulnya merupakan satu keputusan yang berat mengingat WordPress sudah jadi pijakan yang mapan untuk ukuran blog yang berusia 17 tahun. Tapi mengingat pemahaman dan kemampuan pribadi akan pengelolaan blog dengan hosting yang teramat minim, sekian kali ditumbangkan oleh script, malware dan lainnya, rasanya malu juga kalau terus-terusan merepotkan orang hanya untuk sebuah blog pribadi yang gak mendatangkan materi apa-apa. Ini diambil, pasca berdiskusi panjang dengan 2-3 rekan yang paham soal proses Migrasi dan apa sisi positif di balik itu semua. Namun demikian, rupanya proses Migrasi yang tempo hari saya coba lakukan dengan hati-hati, tidak semulus harapan atau keinginan yang dibayangkan. Ada beberapa kendala didalamnya yang mana memberikan efek cukup fatal dalam pengarsipan cerita atau postingan blog sebelumnya. Yuk disimak apa saja. 1. Pengurangan jumlah postingan Blog yang cukup signifikan. Postingan Blog www.p