Skip to main content

Airy Syariah, Pilihan Nyaman Pasangan Sah

Liburan bersama keluarga atau bagi pasangan baru menikah, bakalan terasa nyaman ketika bisa menemukan tempat menginap yang nyaman baik secara suasana maupun biaya. Hal ini dianggap penting mengingat usai berjalan-jalan atau aktifitas panjang seharian berkunjung ke objek wisata ataupun tempat tujuan lainnya, letih dan lelah perjalanan bakalan ditebus dengan istirahat tanpa membebani pikiran lebih jauh.

Untuk bisa mendapatkannya, ada banyak cara yang ditawarkan berkat adanya teknologi informasi jaman now, dimana banyak hal bisa diakses kapan saja dimana saja. Dari pencarian hotel menggunakan jasa travel ataupun halaman Google, pula melalui situs layanan jaringan hotel online yang belakangan makin beragam jenisnya. Tentu masing-masing memberikan kemudahan akses informasi, dari ketersediaan kamar, fasilitas yang disediakan, biaya hingga hal lain yang dipandang perlu.

Airy Rooms salah satu yang Terbaik diantaranya.
Layanan pemesanan hotel secara online ini mulai dikenal sekitar tahun 2015 silam dengan lingkup jaringan di banyak kota besar Indonesia seperti Jabodetabek, Bandung, Bali, Semarang, Jogja, Solo, Batam, Padang, Lombok, Makassar, Samarinda, Medan dan lainnya, terutama yang memiliki objek wisata menarik didaerahnya. Jenis kemitraan yang ditawarkan oleh Airy Rooms sejauh ini ada tiga, yaitu Airy Premier, Airy Standart dan Airy Eco.
Ketiga jenis kamar ini minimal menawarkan 7 jaminan standar fasilitas hotel yaitu layanan Wi-Fi gratis, pendingin ruangan, televisi, air hangat, tempat tidur bersih, amenities dan air minum gratis.
Sementara yang membedakan adalah Airy Premier untuk kelas hotel mewah bintang 4-5, Airy Standart untuk kelas hotel bintang 1-3, sementara Airy Eco merupakan pilihan dengan harga yang ekonomis, cocok untuk para backpacker dengan model hunian guest house.
Menarik bukan ?

Makin kesini, rupanya makin beragam pula pilihan Airy Rooms yang menyasar segmen konsumen tertentu. Konsep Airy Syariah misalkan.
Airy Syariah ini merupakan pilihan akomodasi yang bernuansa islami, mulai diperkenalkan sekitar tahun 2016 lalu, baik dari segi fasilitas yang disediakan yang meski tidak berbeda dengan 7 jaminan diatas namun mempertimbangkan jenis makanan yang disajikan hingga pelayanan tamu bilamana dibutuhkan.
dan Mengambil konsep Syariah, tentu saja bagi pasangan yang tidak menikah, tidak akan diijinkan menggunakan atau memanfaatkan pilihan akomodasi ini. Sehingga, saat aktifitas check-in dilakukan, wajib menunjukkan bukti pernikahan, atau minimal identitas KTP dengan alamat rumah yang sama.
Layanan ini diperkenalkan, setelah adanya masukan dari beberapa hotel yang selama ini diajak bermitra kerja sama, tidak ingin propertinya disewa oleh pasangan yang tidak menikah.

Untuk kisaran harga, Airy Rooms memberikan pilihan yang amat terjangkau bagi kantong, dengan rata-rata hingga Rp.250.000,- per malam. Cukup menggoda kan ya ?
Layanan Airy Rooms bisa diakses melalui halaman web https://www.airyrooms.com/ atau menggunakan perangkat mobilephone melalui aplikasi Airy Rooms. Masukkan kota pilihan yang dituju, dan nikmati sensasi kemudahan layanan yang diberikan. Termasuk urusan pembayaran yang bisa dilakukan dalam bentuk transfer rekening bank, kartu kredit hingga memanfaatkan media layanan gerai Indomaret terdekat lokasi pengguna.

Penawaran menarik lainnya dari Airy Rooms adalah pilihan diskon atau potongan harga ataupun kompetisi kecil yang biasanya disampaikan secara berkala melalui akun media sosial mereka seperti IG @airyindonesia. Jadi pantengin terus info terbaru dan update ceritanya.

Pemilihan sarana akomodasi penginapan yang tepat tentu memberikan jaminan penuh akan kenyamanan liburan atau perjalanan baik bersama keluarga ataupun pasangan baru menikah. dan Airy Rooms atau Airy Syariah dapat menjadi satu alternatif terjangkau baik dari sisi harga ataupun keamanan saat bertransaksi hingga penggunaan layanannya.

Comments

Popular posts from this blog

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dilengkapi lagi. 

Akhirnya Migrasi Jua, Pulang ke Kampung Blogspot

Gak terasa yang namanya aktifitas menulisi Blog sudah sampai di tahun ke 17. Termasuk ukuran blogger senior kalau kata teman, padahal kalau dilihat dari sisi kualitas tetap saja masuk kelompok junior. Belum pernah menghasilkan tulisan yang keren sejauh ini. Blog bagi saya sudah jadi semacam wadah untuk coli. Ups Maaf kalo mencomot istilah gak baik. Tapi ini seriusan, karena memang digunakan untuk melanjutkan halusinasi tanpa perlu berpikir akan ada yang berkunjung, membaca atau tidak. Setidaknya berguna untuk menjaga pikiran-pikiran negatif agar tidak menjalar keluar mengganggu orang lain, atau melepas lelah dan keluh kesah harian akan segala tekanan bathin di keluarga, kantor maupun sosial masyarakat. Jadi maklumi saja kalau isi blognya gak sesuai ekspektasi kalian. Meski sudah menulis selama 17 tahun, namun laman Blog www.pandebaik.com ini kalau ndak salah baru lahir sekitar tahun 2008. Segera setelah bermasalah dengan media mainstream yang berbarengan dengan tutupnya penyedia hos

Kendala yang ditemui saat Migrasi Blog

Keputusan untuk Migrasi alias pulang kampung ke halaman Blogspot, sebetulnya merupakan satu keputusan yang berat mengingat WordPress sudah jadi pijakan yang mapan untuk ukuran blog yang berusia 17 tahun. Tapi mengingat pemahaman dan kemampuan pribadi akan pengelolaan blog dengan hosting yang teramat minim, sekian kali ditumbangkan oleh script, malware dan lainnya, rasanya malu juga kalau terus-terusan merepotkan orang hanya untuk sebuah blog pribadi yang gak mendatangkan materi apa-apa. Ini diambil, pasca berdiskusi panjang dengan 2-3 rekan yang paham soal proses Migrasi dan apa sisi positif di balik itu semua. Namun demikian, rupanya proses Migrasi yang tempo hari saya coba lakukan dengan hati-hati, tidak semulus harapan atau keinginan yang dibayangkan. Ada beberapa kendala didalamnya yang mana memberikan efek cukup fatal dalam pengarsipan cerita atau postingan blog sebelumnya. Yuk disimak apa saja. 1. Pengurangan jumlah postingan Blog yang cukup signifikan. Postingan Blog www.p