Dalam sebuah pemaparan singkat diungkap fakta bahwa ternyata tidak semua pengguna ponsel di tanah air, menyukai ponsel canggih dengan layar sentuh era kekinian. Selain susah dibawa lantaran secara ukuran ponsel yang segenggaman tangan orang dewasa, persoalan ketahanan daya batere juga kerap menjadi masalah.
Menyikapi ini, SmartFren sebagai salah satu operator sekaligus produsen ponsel berjaringan 4G LTE dengan harga terjangkau, tampaknya bisa melihat celah yang patut dicoba peruntungannya. Apalagi pada segmen ini, sudah tidak banyak lagi pemain yang masih bertahan. Kecuali sang raja, eh mantan, si Nokia yang sudah lebih dulu melepas seri 3310 Newborn, Nostalgia seri yang sama di tahun 2000an awal.
AndroMax Prime
Dilihat dari segi fisiknya yang hadir dengan style dan desain standar, kasat mata nyaris tak ada hal istimewa yang bisa dibanggakan. Masih sama persis dengan segudang ponsel feature atau basic pra kehadiran iPhone. Namun ketika berlanjut ke bagian Menu, barulah disadari bahwa ponsel Classic satu ini, harus diakui, memiliki segudang fitur dahsyat khas era kekinian.
Katakanlah Aplikasi Whatsapp.
Yang meskipun secara akses tampilan halaman harus dibantu dengan cursor melalui tombol keypad empat arah, demi menggantikan fungsi layar sentuh yang ditiadakan dalam seri ini, akan tetapi fungsinya sama dengan yang disematkan pada ponsel kekinian.
Sudah begitu, konektivitas yang tersedia, tidak hanya mengandalkan Bluetooth sebagaimana ponsel standar era terdahulu, tapi menyediakan pula akses WiFi sehingga memungkinkan pengguna AndroMax Prime terhubung dengan dunia maya pada area hotspot public area.
Menarik bukan ?
Sedangkan kamera yang disematkan pada bodi ponsel, ada 2 kalo ndak salah. Resolusinya tergolong standar, 2 MP dengan perekaman VGA.
Untuk penyimpanan, sudah disediakan internal storage sebesar 4GB plus slot memory eksternal.
Edan bener…
Pengoperasian fitur kamera saat akan digunakan bisa mengandalkan keypad empat arah, misalkan Pengaturan bisa diakses melalui keypad arah ke kiri.
Tergolong unik, pengguna sudah disediakan opsi akses aplikasi FaceBook yang tampaknya masih menggunakan jasa Opera Mini, penjelajah berkas atau semacam file manager, pengaturan aplikasi, perekam suara, catatan memo, kalkulator, lampu senter, dan pemberlakuan Black List, pula fitur Cleaner atau Pembersih yang dapat dicari pada menu Extra. Tergolong Dahsyat untuk sekelas Classic Phone bukan ?
Jadi makin unik setelah masuk ke Menu Pengaturan, yang mirip plek dengan sistem operasi Android masa kini. Baik secara visual maupun urut-urutannya. Lengkap juga dengan fitur Gallery dan aplikasi pemutar Musik juga Video bawaan SmartFren.
Ditilik dari segi sistem operasi yang digunakan, bernama MocorDroid 4.4.4, semacam Kitkat yang dikonversi ke Java gitu kali ya ?
Apalagi pergerakan antar menu tampaknya cukup gegas untuk ukuran classic phone begini. Ditambah empuknya tombol dengan grid 3×4.
Jika sebuah Classic Phone segudang fitur Dahsyat begitu disandingkan dengan harga jualnya yang amat sangat terjangkau, rasanya memang jadi makin sulit dipercaya. Mengingat seri 3310 milik Nokia yang masih berjalan di jaringan 2G saja dijual dua kali lipatnya.
Yup, AndroMax ini bisa dibawa pulang setelah ditebus sekitaran 300ribuan saja.
Gila kan ?
Jadi kini sudah gak ada alasan lagi bagi kita, pengguna ponsel tanah air untuk tidak dengan segera beralih ke jaringan 4G LTE loh, apalagi dengan tersedia ya ponsel klasik satu ini.
Saya jamin, ndak nyesel deh…
Comments
Post a Comment