Skip to main content

Survey Penilaian Integritas KPK 2023

Untuk kali ke-7 saya mendapatkan notif

ikasi permohonan pengisian Survey Penilaian Integritas KPK Tahun 2023, baik melalui alamat email maupun nomor Whatsapp.

Amat sangat menjengkelkan sebenarnya.
Lantaran beberapa sejawat kantor mengaku malah belum pernah mendapatkan notifikasi permohonan serupa dari Frontier yang bekerja sama dengan KPK.


Selain jumlah pertanyaannya yang lumayan banyak, isi pertanyaannya juga serupa dan agak-agak menjebak. Coba deh dicernah pertanyaan nomor 502B. Soal -berapa kali melihat/mendengar kasus korupsi yang berhasil diungkap di Dinas Perumkim ?
Yang mana ada penebalan huruf pada kata KASUS KORUPSI dan BERHASIL DIUNGKAP ?

Mau jawab apa ?

Kalo dijawab TIDAK PERNAH, berarti ada dong Kasus Korupsi yang TIDAK Berhasil Diungkap ?
Tapi kalau dijawab Satu Kali atau lebih sampai Lima itu, berarti ada dong Kasus Korupsi di Disperkim yang Berhasil Diungkap ? Apa gak ditelusuri lebih lanjut tuh oleh KPK ?
Kenapa gak ada jawaban -TIDAK TAHU ?

Atau soal Melaporkan Tindak Pidana Korupsi yang dilihat/didengar/diketahui ?

Kalau dijawab Banyak (warna hijau biasanya berarti Aman atau Bersih), berarti ada Banyak Tindak Pidana Korupsi yang terjadi ?
Tapi kalau dijawab Tidak Ada atau Sangat Sedikit, berarti Tidak Melaporkan dong ya ?
Hadeeeh...

Disamping itu, laman yang dituju kerap LOLA alias Loading Lama. Padahal akses data ponsel, masih banyak kuotanya, ganti pake Wifi kantor atau rumah, sama saja. Lalu ada penjelasan soal -took too long respond.
Hadeeeh...

Comments

Popular posts from this blog

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dilengkapi lagi. 

Warna Cerah untuk Hidup yang Lebih Indah

Seingat saya dari era remaja kenal baju kaos sampai nganten, isi lemari sekitar 90an persen dipenuhi warna hitam. Apalagi pas jadi Anak Teknik, baju selem sudah jadi keharusan.  Tapi begitu beranjak dewasa -katanya sih masa pra lansia, sudah mulai membuka diri pada warna-warna cerah pada baju atasan, baik model kaos oblong, model berkerah atau kemeja.  Warna paling parah yang dimiliki sejauh ini, antara Peach -mirip pink tapi ada campuran oranye, atau kuning. Warna yang dulu gak bakalan pernah masuk ke lemari baju. Sementara warna merah, lebih banyak digunakan saat mengenal ke-Pandean, nyaruang antara warna parpol atau merahnya Kabupaten Badung.  Selain itu masih ada warna hijau tosca yang belakangan lagi ngetrend, merah marun atau biru navy. Semua warna dicobain, mengingat hidup rasanya terlalu sederhana untuk dipakein baju hitaaaaam melulu.  Harapannya bisa memberikan warna pada hidup yang jauh lebih cerah, secerah senyum istri pas lagi selfie.