Skip to main content

Motorola FlipOut MB511 Ponsel Android Generasi Awal

Ponsel Android di awal kemunculannya memiliki 2 tipe desain. Ada yang mengadopsi layar sentuh murni laiknya perangkat Android masa kini, dan ada juga yang masih belum bisa move on dari perangkat telepon genggam pintar model lama yang menggunakan keyboard fisik sebagai moda tambahan input teks pada layar. 

Salah satu brand ternama yang rajin merilis ponsel Android dengan tambahan bilah keyboard fisik adalah Motorola. 

Dari seri Motorola Blur, Motorola Milestone, ataupun Motorola Droid. 

Yang sekarang hadir di laman saya ini adalah anggota dari Blur series dengan desain swivel atau putar, dimana Motorola sendiri menyebutnya sebagai FlipOut. 

Motorola FlipOut MB511

Ponsel satu ini masih bisa dikatakan sebagai ponsel Android generasi pertama. Meskipun OS yang dibenamkan saat rilis ke pasar publik sudah mengadopsi seri 2.1 Eclair. Artinya sudah ada fitur Hotspot Tethering yang amat sangat berguna keberadaannya bagi ponsel lain di jaman itu. 

Spek masih tergolong Pemula untuk kelas Android. Layar 2.8 inch, prosesor 600 MHz, RAM dan Internal Memory sudah 512 MB dan kamera 3.2 MP. Mendukung jaringan 3G, lengkap dengan Wifi dan koneksi Bluetooth. 

Sebuah standar baku ponsel Android di awal mula masa kemunculannya. 

#HPjadul #Motorola #BlurMB511 #Android #AndroidPhone #eclair 

Comments

Popular posts from this blog

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dilengkapi lagi. 

62 Tahun Bang Iwan Fals

Pekan ini Bang Iwan Fals kalau gak salah genap berusia 62 tahun. Umur yang gak muda lagi meski masih sering melahirkan karya-karya baru bareng anak-anak muda milenial.  Saya mengenal lagu-lagu Bang Iwan tepatnya di era Album Wakil Rakyat. Sebuah karya jelang Pemilu 1988 yang mengetengahkan lagu soal para legislatip yang biasa bersafari, dengan keragaman perilaku mereka di jaman itu.  Lirik lagunya tergolong sederhana, dan aransemennya juga mudah diingat. Gak heran di jaman itu pula, saya kerap membawakan lagu Wakil Rakyat sebagai lagu kebanggaan pas didaulat nyanyi didepan kelas, didepan 40an anak kelas 4 atau 5 kalau gak salah.  Dan ada juga beberapa karya sang musisi, yang dibawakan sesekali macam Kereta Tua atau Sore Tugu Pancoran yang bercerita soal si Budi kecil.  Terakhir menyukai karya Bang Iwan kalau ndak salah di album Suara Hati (2002). Yang ada track Untuk Para Pengabdi dan Seperti Matahari. Dua lagu favorit saya di album itu. Setelahnya hanya sebatas suka mendengar sebagian