Skip to main content

Memilih Baju Koko untuk Lebaran Ternyata Tidak Sulit Lho

Siapa bilang memilih baju koko untuk pria itu membosankan ?

Tak cuma wanita yang bisa bergaya dengan baju lebaran terbaik. Karena pria, termasuk kalian juga bisa mengenakan baju koko yang keren di hari istimewa. Tak perlu khawatir dengan penampilan di hari Lebaran nanti, sebab varian baju koko termasuk kebutuhan lebaran lainnya tersedia secara lengkap di MatahariMall.

Gaya kalian para pria pun akan semakin keren dan maskulin, jika memilih baju koko dengan memperhatikan beberapa hal penting berikut ini.

Tak Selalu Motif Polos

Busana pria biasanya identik dengan warna-warna yang polos dan monoton. Padahal perkembangan fashion kekinian membuat baju koko jadi lebih variatif. Ada baju-baju koko yang dilengkapi desain lebih mewah agar penampilan di hari lebaran jadi luar biasa. Sedikit motif etnik atau bordir pada bagian dada juga bisa menambah kesan macho.

Tak hanya itu, pilihan kerah baju koko bisa menjadi daya tarik tersendiri, kalian bisa menemukan pilihan dengan kerah V Neck, Kerah Shanghai, dengan pilihan kancing yang menarik.

Ukuran variatif Baju Koko Pria

Baju koko yang longgar memang nyaman bagi sebagian besar pria, tetapi akan menampilkan kesan kurang rapi. Sedangkan baju koko yang kekecilan akan terasa kurang nyaman dan kurang sopan. Jadi, pilihlah baju koko yang ukurannya pas dengan tubuh. Sehingga pria jadi lebih leluasa bergerak dan tampilannya pun semakin keren dengan baju koko barunya. Ada banyak variatif ukuran kok. Pastikan untuk memeriksa lebih lanjut pada halaman Panduan.

Pilihan Warna yang Lebih Beragam

Sebagaimana pilihan motif diatas, Warna baju koko kini pula lebih beragam. Tak hanya warna-warna netral atau gelap seperti hitam, biru, dan cokelat.
Bagi pria yang warna kulitnya gelap, warna-warna cerah seperti putih, pastel, hijau muda, atau biru muda adalah warna yang membuat penampilan terkesan lebih segar.

Sebaiknya pria memiliki beberapa baju koko aneka warna agar penampilan jadi terkesan lebih dinamis dan tidak membosankan.

Memilih Bahan yang Nyaman

Bahan yang nyaman membuat pria jadi tidak mudah kegerahan dan leluasa bergerak. Oleh karena itu, pilihlah bahan yang mudah menyerap keringat dan seperti katun. Selain mampu menyerap keringat dengan baik, katun biasanya tidak gerah saat digunakan. Bahan katun juga mudah dicuci sehingga tak membuat noda membandel jadi melekat.
Dengan menggunakan bahan berkualitas terbaik dan hasil produksi yang halus, katun sangat cocok untuk aktifitas sehari-hari.

Mudah transaksinya, harga Murah dan terjangkau
 
Kalian dan keluarga, baik pria maupun wanita bisa mempersiapkan kebutuhan hari lebaran dari sekarang dengan memesan baju di MatahariMall. Harga baju yang terjangkau tidak akan membuat kantong bolong. Dijamin deh.

Kalopun masih merasa berat tersedia pula opsi cicilan per bulan dengan bunga 0%. Metode pembayaran bisa melalui jasa bank, transfer, indomaret hingga bayar di tempat. Bergantung pada pilihan yg diberikan. Sedang untuk jasa pengiriman bisa memanfaatkan JNE dan acommerce.
Eh, jasa pengirimannya gratis lho. Jika kalian berada di Wilayah Jabodetabek membutuhkan 3 – 7 hari kerja, sedang yang berada di luaran perkiraan sekitar 4 – 14 hari kerja.

Semoga persiapan lebarannya bisa semakin matang ya.

Comments

Postingan Lain

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Pengetahuan kecil tentang soroh PANDE

Sekali-sekali saya selaku penulis seluruh isi blog ini pengen juga ber-Narzis-ria, satu hal yang jarang saya lakukan belakangan ini, sejak dikritik oleh seorang rekan kantor yang kini jadi malas berkunjung lantaran Narzis tadi itu.  Tentu saja postingan ini bakalan berlanjut ke posting berikutnya yang isinya jauh lebih Narzis. Mohon untuk dimaklumi. *** PANDE merupakan salah satu dari empat soroh yang terangkum dalam Catur Lawa (empat daun teratai) Pasek, Pande, Penyarikan dan Dukuh- yang memiliki keahlian dalam urusan Teknologi dan Persenjataan. Ini bisa dilihat eksistensi pura masing-masing di Besakih, yang memiliki tugas dan fungsi yang berbeda-beda dalam berbagai kegiatan Ritual dan Spiritual. Dimana Pura Pasek menyediakan dan menata berbagai keperluan upakara, Pura Pande menata segala peralatannya. Pura Penyarikan menata segala kebutuhan tata usaha administrasi agar segala sesuatu berjalan dengan teratur. Sedangkan Pura Dukuh Sakti sebagai penata berbagai keperluan sandang pan...

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dil...

Menantu Mertua dan Calon Mertua

Menonton kembali film lama Meet the Parents (2000) yang dibintangi oleh Ben Stiler dan Robert De Niro, mengingatkan saya betapa terjalnya perjalanan seorang calon menantu untuk mendapatkan kepercayaan sang calon mertua, atas putri kesayangan mereka yang kelak akan diambil menjadi seorang istri dan pendamping hidup. Meski ‘kekejaman’ yang ditunjukkan oleh sang calon mertua dalam film tersebut *sosok bapak* jauh lebih parah dari yang saya alami, namun kelihatannya cepat atau lambat, akan saya lakoni pula nantinya. Memiliki tiga putri yang salah satunya sudah masuk usia remaja, adalah saat-saat dimana kami khususnya saya sudah sewajarnya masuk dalam tahapan belajar menjadi seorang kawan bagi putri sulung saya satu ini. Mengingat ia kini sudah banyak bertanya perihal masa lalu yang saya miliki, baik soal pendidikan atau sekolah, pergaulan dan hobi. Memang sih untuk urusan pacar, ia masih menolak berbicara lebih jauh karena berusaha tak memikirkannya, namun sebagai seorang Bapak,...

PimPro, Apaan sih Itu ?

PimPro Kalian yang sudah masuk dunia kerja, utamanya yang bergerak di bidang konstruksi, saya yakin pasti pernah dengar istilah Pimpro. Baik yang berkonotasi Negatif ataupun Positif. Demikian halnya saya. Pertama kali mendengar istilah PimPro kalo ndak salah ya pas baru-baru jadi Pe eN eS. Yang saat diceritakan oleh pimpinan saat itu, apa tugas, kewenangan dan kekuasaan yang dimiliki oleh seorang Pimpro, Bagi saya pribadi sih lebih banyak Negatifnya. Ini jika dilihat dari kaca mata kebenaran. Bukan pembenaran. Image besarnya Power seorang Pimpro makin dikuatkan saat saya mengobrol ngalor ngidul bersama seorang pejabat fungsional di tingkat Provinsi saat berkesempatan menginap sekamar *bukan seranjang ya* sewaktu ditugaskan ke Indonesia Timur berkaitan dengan pemanfaatan dana ABPN dua tahun lalu. Dari ceritanya, ya memang benar bahwa seorang PimPro apalagi di era Pak Harto menjabat dulu sebagai Presiden RI ke-2, punya kekuatan besar yang begitu memanjakan hidup dan keseharian yang bersa...