Skip to main content

Kemajuan Teknologi berimbas jelas pada Kemajuan Status FaceBook

Kalo boleh dibolak balik lagi halaman akun FaceBook masing-masing utamanya pada Timeline kawan yang dimiliki, dua tiga tahun sebelumnya saya yakin masih dipenuhi oleh kalimat dan gambar statis dengan berbagai tanggapan, ocehan atau makian. Jaman itu jaringan 3G dan 3,5G bisa dikatakan sudah lumayan hebat dan bermanfaat. Paket data Murah banyak ditawarkan agar pengguna lebih mudah sekadar Update Status atau Chat via BBM yang saat itu digemari berbagai kalangan.

Namun di tahun 2016 ini saya lihat sudah jauh berbeda.

Seiring dengan diperkenalkannya jaringan 4G LTE oleh beberapa operator yang didukung pula oleh vendor ponsel baik lokal maupun branded. Dari yang mahal sampai murah meriah.Kemajuan Teknologi ini tentu berimbas pada meningkatnya kuota data yang diberikan dalam paket internet yang digunakan, meski dalam rentang biaya tak jauh berbeda.

Bagi yang paham, tentu akan berimbas pada perubahan perilaku bersangkutan, baik saat melakukan surfing di dunia maya maupun sekedar update status di akun sosial media. Sedang mereka yang masih jua belum paham, bisa jadi tak terpengaruh begitu banyak.

Maka sadarkan kalian hai kawan, bahwa akhir-akhir ini Timeline kita dipenuhi oleh gambar bergerak ?

Viral video yang menyajikan teknologi berkembang di seputaran kita ? Jualan mereka sehingga lebih mudah dipahami ? Atau konten pribadi agar sanak saudara bisa tahu lebih cepat ? Mungkin inilah yang pernah dikatakan sahabat saya mas Hendra W Saputro. Bahwa dengan kemajuan yang sangat jauh meningkat di bidang jaringan, sudah saatnya kita mencoba beralih peruntungan untuk masa depan, ke model viral video yang diyakini masih belum banyak celah yang dimanfaatkan. Apalagi secara infrastruktur kelihatannya sudah mulai banyak didukung. Nah, gimana menurut kalian ?

Masih betah memilih untuk Update Status dengan kalimat dan gambar sebagaimana kebiasaan yang lalu-lalu ? Atau mulai beranjak pada share video dan gambar bergerak lainnya ? Menjual ide, menjadikannya tambang emas ?

Sampaikan ide dan pemikiran kalian dengan jalan yang jauh lebih baik.

Bukankah Gambar dapat mengungkapkan ribuan kata ?

Comments

Postingan Lain

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Pengetahuan kecil tentang soroh PANDE

Sekali-sekali saya selaku penulis seluruh isi blog ini pengen juga ber-Narzis-ria, satu hal yang jarang saya lakukan belakangan ini, sejak dikritik oleh seorang rekan kantor yang kini jadi malas berkunjung lantaran Narzis tadi itu.  Tentu saja postingan ini bakalan berlanjut ke posting berikutnya yang isinya jauh lebih Narzis. Mohon untuk dimaklumi. *** PANDE merupakan salah satu dari empat soroh yang terangkum dalam Catur Lawa (empat daun teratai) Pasek, Pande, Penyarikan dan Dukuh- yang memiliki keahlian dalam urusan Teknologi dan Persenjataan. Ini bisa dilihat eksistensi pura masing-masing di Besakih, yang memiliki tugas dan fungsi yang berbeda-beda dalam berbagai kegiatan Ritual dan Spiritual. Dimana Pura Pasek menyediakan dan menata berbagai keperluan upakara, Pura Pande menata segala peralatannya. Pura Penyarikan menata segala kebutuhan tata usaha administrasi agar segala sesuatu berjalan dengan teratur. Sedangkan Pura Dukuh Sakti sebagai penata berbagai keperluan sandang pan...

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dil...

Menantu Mertua dan Calon Mertua

Menonton kembali film lama Meet the Parents (2000) yang dibintangi oleh Ben Stiler dan Robert De Niro, mengingatkan saya betapa terjalnya perjalanan seorang calon menantu untuk mendapatkan kepercayaan sang calon mertua, atas putri kesayangan mereka yang kelak akan diambil menjadi seorang istri dan pendamping hidup. Meski ‘kekejaman’ yang ditunjukkan oleh sang calon mertua dalam film tersebut *sosok bapak* jauh lebih parah dari yang saya alami, namun kelihatannya cepat atau lambat, akan saya lakoni pula nantinya. Memiliki tiga putri yang salah satunya sudah masuk usia remaja, adalah saat-saat dimana kami khususnya saya sudah sewajarnya masuk dalam tahapan belajar menjadi seorang kawan bagi putri sulung saya satu ini. Mengingat ia kini sudah banyak bertanya perihal masa lalu yang saya miliki, baik soal pendidikan atau sekolah, pergaulan dan hobi. Memang sih untuk urusan pacar, ia masih menolak berbicara lebih jauh karena berusaha tak memikirkannya, namun sebagai seorang Bapak,...

PimPro, Apaan sih Itu ?

PimPro Kalian yang sudah masuk dunia kerja, utamanya yang bergerak di bidang konstruksi, saya yakin pasti pernah dengar istilah Pimpro. Baik yang berkonotasi Negatif ataupun Positif. Demikian halnya saya. Pertama kali mendengar istilah PimPro kalo ndak salah ya pas baru-baru jadi Pe eN eS. Yang saat diceritakan oleh pimpinan saat itu, apa tugas, kewenangan dan kekuasaan yang dimiliki oleh seorang Pimpro, Bagi saya pribadi sih lebih banyak Negatifnya. Ini jika dilihat dari kaca mata kebenaran. Bukan pembenaran. Image besarnya Power seorang Pimpro makin dikuatkan saat saya mengobrol ngalor ngidul bersama seorang pejabat fungsional di tingkat Provinsi saat berkesempatan menginap sekamar *bukan seranjang ya* sewaktu ditugaskan ke Indonesia Timur berkaitan dengan pemanfaatan dana ABPN dua tahun lalu. Dari ceritanya, ya memang benar bahwa seorang PimPro apalagi di era Pak Harto menjabat dulu sebagai Presiden RI ke-2, punya kekuatan besar yang begitu memanjakan hidup dan keseharian yang bersa...