Skip to main content

Puas-puasin deh Download YouTube

Bisa jadi karena pertimbangan mubazir memiliki koneksi internet unlimited, dari pada tidak digunakan atau dimanfaatkan, dua bulan terakhir ini saya rajin mantengin portal penyedia video terbesar didunia maya (sepengetahuan saya loh ya…) You Tube hanya untuk mencari link url (alamat) video yang dimaksud. Ini saya lakukan berhubung kegiatan rutin saya yang berkaitan dengan kunjungan di YouTube, melakukan aktifitas pengunduhan (download) video untuk memuaskan rasa ingin tahu saya selama ini.

Adapun aplikasi bantuan yang saya gunakan untuk melakukan pengunduhan video adalah YouTube Downloader. Satu aplikasi yang bersifat gratisan, gratis diunduh gratis dipakai. Tinggal paste alamat link url video yang diinginkan lalu tunggu hingga mengental. Eh, sori… tunggu hingga muncul pilihan penyimpanannya. Kendatipun kecepatan StarOne yang katanya lemot, saya sendiri ga’terlalu peduli. Toh juga koneksi Unlimited ini… malah keseringan saat aktifitas download berlangsung, laptop saya tinggal pergi atau tidur. Hehehe…

Tapi jangan salah, kategori video yang saya cari bukan yang berbau lingerie atau bikini seperti hobi salah seorang rekan kantor yang juga memiliki koneksi internet unlimited IM2 Broom, melainkan ya ga’jauh-jauh dari Musik dan iklan Film. Yang berkaitan dengan iklan film ya memang ga’semuanya saya cari, paling-paling yang lucu dan dapat menghibur hati si kecil MiRah putri kami antara lain trailer Up dari Pixar yang menampilkan puluhan balon udara dalam durasi pendek ataupun music ost kartun Madagascar ‘I Like To Move It’ yang menampilkan beragam binatang silih berganti.

Kalo soal musik ? hmmm… Mungkin disebabkan oleh masa muda saya yang jauh dari masa jayanya VCD, jadi mupeng tiap kali nonton saluran MTV, berharap video klip sang idola bakalan nongol sepanjang hari. Hehehe… makanya kini saya lebih memuaskan diri berusaha mengingat, mencari dan mengunduh video musik artis-artis era tahun 90-an hingga terkini.

Cukup banyak yang saya dapatkan, dari video musik 2 Unlimited, Prodigy, Supergroove hingga White Zombie. Dari video live Dire Straits, milli vanilli yang kabarnya menipu para fans dengan teknik lip sync mereka sampe Lea Salonga atau Atlantic Star favorit jaman saya SMA dahulu. Rasanya memang selalu kurang dan kurang. Belakangan sayapun dihinggapi histeria Mbah Surip sampai Velvet Revolver. Velvet apaan ? he… nanti deh saya ceritakan

Makanya sempet was-was saat melakukan transaksi pembayaran bulan pertama dahulu, berhubung volume data yang saya gunakan melonjak hingga 3,7 GB dalam waktu satu bulan penuh. Ternyata unlimited-nya emang ga’bohong. Hehehe…

So, ga’ada salahnya kan, kalo saya mengatakan “Puas-puasin deh Download YouTube-nya…”

Comments

Postingan Lain

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dilengkapi lagi. 

Warna Cerah untuk Hidup yang Lebih Indah

Seingat saya dari era remaja kenal baju kaos sampai nganten, isi lemari sekitar 90an persen dipenuhi warna hitam. Apalagi pas jadi Anak Teknik, baju selem sudah jadi keharusan.  Tapi begitu beranjak dewasa -katanya sih masa pra lansia, sudah mulai membuka diri pada warna-warna cerah pada baju atasan, baik model kaos oblong, model berkerah atau kemeja.  Warna paling parah yang dimiliki sejauh ini, antara Peach -mirip pink tapi ada campuran oranye, atau kuning. Warna yang dulu gak bakalan pernah masuk ke lemari baju. Sementara warna merah, lebih banyak digunakan saat mengenal ke-Pandean, nyaruang antara warna parpol atau merahnya Kabupaten Badung.  Selain itu masih ada warna hijau tosca yang belakangan lagi ngetrend, merah marun atau biru navy. Semua warna dicobain, mengingat hidup rasanya terlalu sederhana untuk dipakein baju hitaaaaam melulu.  Harapannya bisa memberikan warna pada hidup yang jauh lebih cerah, secerah senyum istri pas lagi selfie. 

Semua Berakhir di 5 Besar Teruna Teruni Denpasar 2024

Bermula dari coba-coba lalu masuk menjadi 5 Besar Finalis Teruna Teruni Denpasar Tahun 2024, putri kami Pande Putu Mirah Gayatridewi ternyata masih berusia 15 Tahun saat Grand Final dilaksanakan di Gedung Dharma Negara Alaya Lumintang Kota Denpasar, hari Minggu 18 Februari 2024 kemarin. Berhasil menyisihkan puluhan peserta dengan tingkat prestasi berskala Kab/Kota, Provinsi dan Nasional, ia mendapatkan undangan dari Panitia TTD untuk mengikuti perhelatan bergengsi ini, pasca meraih Juara Pertama Teruna Bagus Teruni Jegeg Sisma -SMAN 7 Denpasar Tahun 2023 lalu. Sehingga batas bawah Umur Peserta yang seharusnya 16 Tahun, infonya ditoleransi mengingat usianya sudah jalan menuju angka 16 sebulan kedepan.  Meski hanya sampai di peringkat 5 Besar, kami semua turut bangga mengingat ini adalah kali pertama putri kami mengikuti ajang tingkat Kab/Kota, menjadikannya sebagai Finalis Termuda diantara peserta lainnya. Bahkan kami dengar, merupakan siswa pertama di sekolahnya yang lolos hingga jenja

62 Tahun Bang Iwan Fals

Pekan ini Bang Iwan Fals kalau gak salah genap berusia 62 tahun. Umur yang gak muda lagi meski masih sering melahirkan karya-karya baru bareng anak-anak muda milenial.  Saya mengenal lagu-lagu Bang Iwan tepatnya di era Album Wakil Rakyat. Sebuah karya jelang Pemilu 1988 yang mengetengahkan lagu soal para legislatip yang biasa bersafari, dengan keragaman perilaku mereka di jaman itu.  Lirik lagunya tergolong sederhana, dan aransemennya juga mudah diingat. Gak heran di jaman itu pula, saya kerap membawakan lagu Wakil Rakyat sebagai lagu kebanggaan pas didaulat nyanyi didepan kelas, didepan 40an anak kelas 4 atau 5 kalau gak salah.  Dan ada juga beberapa karya sang musisi, yang dibawakan sesekali macam Kereta Tua atau Sore Tugu Pancoran yang bercerita soal si Budi kecil.  Terakhir menyukai karya Bang Iwan kalau ndak salah di album Suara Hati (2002). Yang ada track Untuk Para Pengabdi dan Seperti Matahari. Dua lagu favorit saya di album itu. Setelahnya hanya sebatas suka mendengar sebagian