Skip to main content

Intip Barisan Ponsel Android dengan RAM 3 GB

Kehadiran ponsel besutan Samsung lewat seri Galaxy Note 3 N9000 pada September 2013 lalu cukup menghebohkan publik, lantaran secara spesifikasi, seri tersebut telah dibekali besaran RAM 3 GB. Dimana untuk ukuran ponsel Android saat itu, RAM raksasa merupakan teknologi terkini apalagi dibalut dengan Stylus dan kemampuan S Note yang apik.
Ndak heran kalo saat peluncuran pertama Samsung Galaxy Note 3 sempat menyentuh harga 7 jutaan, termasuk salah satu ponsel flagship kalo boleh meminjam istilah bekennya.

Kini berselang 3 tahun, tampaknya kehadiran ponsel Android yang menjual spek RAM 3 GB telah menjadi standar ponsel High End dari brand Global hingga Lokal pun ada.

Mau tahu apa saja pilihan Ponsel Android dengan RAM 3 GB yang rata-rata membesut layar 5 inchi keatas ini ?

Pertama dari Samsung. Pasca rilis Galaxy Note 3, ada setidaknya 4 seri ponsel dan 2 seri tabletPC yang dilepas dengan besaran RAM 3 GB.
Ada Galaxy Note 4 yang merupakan Stok Lama, lalu flagship S6 dan S6 Edge di kisaran 7.2 – 8.8 jt dan Terkini ada A7, Octa Core di angka 5,6 juta.

Masih dari brand Global, ada Sony lewat 4 seri ponsel XPeria berkecepatan quad core dan 2 seri TabletPC stok lama. Harganya mirip-mirip.
Sony melepas XPeria Z3, Z5 serta Z5 Premium, ponsel Android Quad Core dari kisaran harga 7.2 – 10.5 juta ? dan satu seri Dual SIM yaitu M5.
Sedang dua seri TabletPC stok lama milik Sony ada Tab Z2 dan Tab Z3 yang dilepas tahun 2014 lalu dengan harga second yang bisa dijangkau kisaran 4.5 jutaan.

Dari vendor LG ada seri G5 SE quad core 5.5 inchi dengan harga jual 7 jutaan.

Eh dari HTC apa kabarnya ya ?
Masih eksis kah ?

Sedang dari brand Lokal, ada
OnePlus X – 3.3 jt
ZTE Blade S7 – 3.5 jt
Flash Plus 2 – 2.3 jt
Coolpad Max Lite – 2.3 jt, dan
HisenseID PureShot+ 2 – 4.5 jt.
Semua seri diatas merupakan ponsel Android quad core berlayar 5 inchi dengan fitur Dual SIM. Standar baku ponsel Lokal masa kini.

Lenovo punya varian plg banyak. Ada Vibe K5 Plus – 2.5 jt, Vibe Shot, Vibe P1 Turbo – 3.7 jt, Vibe S1 – 3.3 jt, Vibe K4 Note dan K5 Plus – 2.5 jt.

Brand Oppo punya dua varian yaitu F1 – 3.2 jt, quad core 5.0 inchi dual sim dan seri R7 Plus – 7.0 jt, quad core 6.0 inchi dual sim. Kabarnya terakhir juga melepas seri pembaharuan F1 Plus, yang memiliki spek lebih tinggi yaitu RAM 4 GB dan Internal Storage 64 GB.
Hmmm…

Trus ada seri yang lagi rame dibicarakan, Infinix Hot S Pro – 2.2 jt dan Zero 3 – 2.6 juta, ponsel yang dirilis dengan prosesor delapan inti atau Octa Core dan Dual Sim.

Dan Terakhir yang lagi Trend ada Asus lewat seri Zenfone 2 Laser – 3.35 jt, dengan prosesor octa core 6.0 inchi dan Zenfone Selfie – 2.9 jt (32 GB) ; 2.7 jt (16 GB).
Belakangan Asus melepas Zenfone 3 yang pula memiliki seri ‘Ultimate’ paling edan yaitu Internal Storage 128 GB dan RAM 6 GB.

Selain brand ponsel Android diatas, yang bisa ditemukan umum di pasaran, rupanya ada juga brand ternama BlackBerry yang tampaknya lagi hijrah nyoba peruntungan di pasar #Android lewat seri Priv Dual Core 9 jt ?

Ada beragam vendor, beragam seri dan beragam spesifikasi. Kini tinggal soal Budgetnya yang tersedia ada di kisaran berapa. He…

dan di luar semua ponsel Android ternyata ada juga ponsel BlackBerry Passport yang berjuang lewat OS terkini BB 10nya, berkecepatan Quad Core 6.5 jt, tapi apa iya masih ada yg minat ?

Satu lagi ada Microsoft Lumia 950 ponsel mantan Nokia series dengan OS Windows 10, Dual Core yang dijual 8.5 jt.

Ponsel Android dengan besaran RAM 3 GB, apa sudah sedemikian perlu bagi kalian ?
Ya hanya kalian yang tahu.
He…

Comments

Popular posts from this blog

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dilengkapi lagi. 

Akhirnya Migrasi Jua, Pulang ke Kampung Blogspot

Gak terasa yang namanya aktifitas menulisi Blog sudah sampai di tahun ke 17. Termasuk ukuran blogger senior kalau kata teman, padahal kalau dilihat dari sisi kualitas tetap saja masuk kelompok junior. Belum pernah menghasilkan tulisan yang keren sejauh ini. Blog bagi saya sudah jadi semacam wadah untuk coli. Ups Maaf kalo mencomot istilah gak baik. Tapi ini seriusan, karena memang digunakan untuk melanjutkan halusinasi tanpa perlu berpikir akan ada yang berkunjung, membaca atau tidak. Setidaknya berguna untuk menjaga pikiran-pikiran negatif agar tidak menjalar keluar mengganggu orang lain, atau melepas lelah dan keluh kesah harian akan segala tekanan bathin di keluarga, kantor maupun sosial masyarakat. Jadi maklumi saja kalau isi blognya gak sesuai ekspektasi kalian. Meski sudah menulis selama 17 tahun, namun laman Blog www.pandebaik.com ini kalau ndak salah baru lahir sekitar tahun 2008. Segera setelah bermasalah dengan media mainstream yang berbarengan dengan tutupnya penyedia hos

Kendala yang ditemui saat Migrasi Blog

Keputusan untuk Migrasi alias pulang kampung ke halaman Blogspot, sebetulnya merupakan satu keputusan yang berat mengingat WordPress sudah jadi pijakan yang mapan untuk ukuran blog yang berusia 17 tahun. Tapi mengingat pemahaman dan kemampuan pribadi akan pengelolaan blog dengan hosting yang teramat minim, sekian kali ditumbangkan oleh script, malware dan lainnya, rasanya malu juga kalau terus-terusan merepotkan orang hanya untuk sebuah blog pribadi yang gak mendatangkan materi apa-apa. Ini diambil, pasca berdiskusi panjang dengan 2-3 rekan yang paham soal proses Migrasi dan apa sisi positif di balik itu semua. Namun demikian, rupanya proses Migrasi yang tempo hari saya coba lakukan dengan hati-hati, tidak semulus harapan atau keinginan yang dibayangkan. Ada beberapa kendala didalamnya yang mana memberikan efek cukup fatal dalam pengarsipan cerita atau postingan blog sebelumnya. Yuk disimak apa saja. 1. Pengurangan jumlah postingan Blog yang cukup signifikan. Postingan Blog www.p