Skip to main content

GA 222 Final Call

Hampir Aja…
Hampir nasib saya jadi mirip anggota DPRD Jembrana yang tempo hari dikabarkan ketinggalan pesawat hanya gara-gara membeli tahu goreng.
Untungnya gak jadi separah itu.
Hanya karena…

Salah baca Jam. Duh !!!

Ceritanya setiba di Bandara Soekarno Hatta sekitar pukul 9.30 pagi, usai melapor pada petugas transit, sayapun memilih leyeh leyeh di depan outlet Roti’O sambil menikmati segelas kopi di tempat duduk pinggiran. Ini karena saya memperkirakan waktu yang tersedia sambil menunggu jadwal penerbangan berikutnya masih cukup lama. Satu setengah jam. Padahal waktu Check In yang tertera pada tiket adalah 9.10 WIB yang arti sebenarnya adalah sekitar setengah jam lagi.

Damn it. Kenapa saya jadi bodoh begini ?

Saya pikir jam di Jakarta adalah mundur sejam dari Denpasar. Duh !

Usai leyeh leyeh sayapun menunggu di pintu gate luar sambil membaca pengumuman di layar bahwa penerbangan ke Solo yang saya tunggu sudah berstatus Gate Open.

Hingga waktu pada jam tangan menunjukkan pukul 10.20, saya pun berinisiatif masuk ke Gate F2 agar dapat beristirahat sejenak sambil menuliskan unek unek perjalanan lagi. Eh, gak sengaja baca kalo penerbangan GA 222 malah sudah berstatus Final Call. Ealah… dengan setengah berlari sayapun mengkonfirmasi tiket dan antre boarding paling belakang.

Mih… hampir saja ketinggalan pesawat. Untung masih sempat diselamatkan Tuhan tadi ya. Jadi gak bernasib sama dengan anggota DPRD Jembrana itu. He…

Comments

Popular posts from this blog

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dilengkapi lagi. 

Akhirnya Migrasi Jua, Pulang ke Kampung Blogspot

Gak terasa yang namanya aktifitas menulisi Blog sudah sampai di tahun ke 17. Termasuk ukuran blogger senior kalau kata teman, padahal kalau dilihat dari sisi kualitas tetap saja masuk kelompok junior. Belum pernah menghasilkan tulisan yang keren sejauh ini. Blog bagi saya sudah jadi semacam wadah untuk coli. Ups Maaf kalo mencomot istilah gak baik. Tapi ini seriusan, karena memang digunakan untuk melanjutkan halusinasi tanpa perlu berpikir akan ada yang berkunjung, membaca atau tidak. Setidaknya berguna untuk menjaga pikiran-pikiran negatif agar tidak menjalar keluar mengganggu orang lain, atau melepas lelah dan keluh kesah harian akan segala tekanan bathin di keluarga, kantor maupun sosial masyarakat. Jadi maklumi saja kalau isi blognya gak sesuai ekspektasi kalian. Meski sudah menulis selama 17 tahun, namun laman Blog www.pandebaik.com ini kalau ndak salah baru lahir sekitar tahun 2008. Segera setelah bermasalah dengan media mainstream yang berbarengan dengan tutupnya penyedia hos

Kendala yang ditemui saat Migrasi Blog

Keputusan untuk Migrasi alias pulang kampung ke halaman Blogspot, sebetulnya merupakan satu keputusan yang berat mengingat WordPress sudah jadi pijakan yang mapan untuk ukuran blog yang berusia 17 tahun. Tapi mengingat pemahaman dan kemampuan pribadi akan pengelolaan blog dengan hosting yang teramat minim, sekian kali ditumbangkan oleh script, malware dan lainnya, rasanya malu juga kalau terus-terusan merepotkan orang hanya untuk sebuah blog pribadi yang gak mendatangkan materi apa-apa. Ini diambil, pasca berdiskusi panjang dengan 2-3 rekan yang paham soal proses Migrasi dan apa sisi positif di balik itu semua. Namun demikian, rupanya proses Migrasi yang tempo hari saya coba lakukan dengan hati-hati, tidak semulus harapan atau keinginan yang dibayangkan. Ada beberapa kendala didalamnya yang mana memberikan efek cukup fatal dalam pengarsipan cerita atau postingan blog sebelumnya. Yuk disimak apa saja. 1. Pengurangan jumlah postingan Blog yang cukup signifikan. Postingan Blog www.p