Skip to main content

Posts

Showing posts from August, 2025

Kecoak Pembangunan

Pernah berada pada posisi merasa aneh saat mendengar puisi Kecoak Pembangunan yng dikumandangkan oleh Mas WS Rendra pada sebuah kaset rekaman Live grup musik Kantata Takwa di Senayan 6 Juli 1998 silam. Saya membelinya di pojokan Suci Plaza lantaran saat itu lagi getol-getolnya menikmati karya musisi papan atas yang rajin menghujani kritik pemerintah orde baru hingga jelang keruntuhan mereka. Kini malah merasa kangen karena telinga selalu mengingat beberapa kata yang diucapkan dengan nada nyeleneh.  Sebegitu ekstrem-nya mereka dan riuh ribuan penonton mengikuti syairnya. Beruntung di era video streaming begini, masih ada yang menyimpan dokumentasi audionya dan bisa dinikmati kembali kapan saja.  Jauh setelah masa itu berlalu, satu persatu cerita tentang bengkel musik Swami atau Kantata yang digawangi oleh mas Setiawan Djody, bang Iwan Fals, Sawung Jabo, alm Yockie Suryoprayogo dan alm WS Rendra sudah bisa diketahui melalui beragam podcast yang mana saat era itu berlangsung, cuk...

Bali Ikutan Demo Gaes

Tadi sore itu kami sempat keliling Kota Denpasar, karena anak-anak tampaknya sudah mulai bosan di rumah sejak pagi. Memang berusaha gak kemana-mana, mengingat situasi jalanan sepertinya gak kondusif pasca info demo polda. Pas mentas di sisi utara GOR hingga RS Bhakti Rahayu, sampah masih tampak berserakan di pinggir jalan raya. Beberapa orang terlihat sedang berupaya membersihkannya, dan keberadaan pak pol sudah gak seramai pagi tadi. Tapi pas melewati area SLUA ke arah barat, sampah terlihat makin banyak. Kami bertanya-tanya ada apa gerangan.  Nyatanya semua terjawab pas iseng beli bahan banten untuk Kajeng Kliwon besok di Pasar malam Kereneng, dimana kami mendapat info bahwa massa yang tadinya melakukan demo di area polda, perlahan merapat menuju kawasan renon melalui jalan Kamboja. Ada yang berdarah-darah kata buk dagang. Pantesan jalanan banyak sampah malam ini.  Anak-anak meminta kami main lebih jauh. Jadilah kendaraan diarahkan ke area renon, karena rasa ingin tahu terka...

Kenangan Bangku Kuliah Teknik Arsitektur era 90an Akhir

Kampus Bukit Jimbaran yang saya ingat, tanahnya masih gersang dan berwarna coklat. Beberapa pohon Ketapang berjejer menghiasi area parkir yang terletak di sisi kiri gedung utama Fakultas Teknik. Jika beruntung, kalian masih bisa menemukan pohon Juwet dan Singapur yang menyajikan buah khas dan kini sudah tergolong jarang ada. Sementara sisi kanan ada beberapa warung vietkong -begitu kami menamakannya- milik masyarakat yang sudah menyiapkan belasan nasi bungkus, mie instant dan jajanan remaja, sebagai bekal perut selama perkuliahan utamanya bagi mereka yang tak sempat sarapan. Ya, ini keseharian kami, mahasiswa Arsitektur Universitas Udayana yang hampir setiap hari dijejali tugas kuliah, baik exact maupun yang membutuhkan pemikiran seni juga kreatifitas, menghabiskan malam hingga pagi berikutnya, agar semua tugas bisa selesai sebagai harapan, lalu lanjut perkuliahan tanpa menyempatkan diri untuk makan pagi bahkan mandi. Gak heran, beberapa kawan menampakkan wajah kusut dan lelah, sesaat...

Command Prompt AI : Bikin Stiker

Ubah gambar ini menjadi satu set 9 stiker Pixar style (dalam grid 3x3) dengan memakai jaket kulit cokelat, kaos putih di dalamnya dan rambut hitam kecokelatan tebal rapi dengan model potongan undercut. Setiap stiker memiliki ekspresi dan ucapan berbeda yang ditulis dalam gelembung teks (speech bubble). Berikut rincian masing-masing stiker, dari kiri ke kanan dan atas ke bawah: Baris Pertama: Kiri Atas: Ekspresi: Tertawa dengan kedua tangan menutup mulut Teks: "Wkwkwkwkwk..." Tengah Atas: Ekspresi: kaget dengan melihat keatas Teks: "Masak ketooo ?" Kanan Atas: Ekspresi: marah mata melotot Teks: "Ataaah..." Baris Kedua: Kiri Tengah: Ekspresi: senyum dengan satu tangan mengepal Teks: "Semangaattt..." Tengah Tengah: Ekspresi: kaget dengan kedua tangan menyentuh kepala Teks: "Oh my Goat..." Kanan Tengah: Ekspresi: senyum dengan menyatukan kedua telapak tangan Teks: "Suksema..." Baris Ketiga: Kiri Bawah: Ekspresi: tertawa dengan tan...

Semua akan Berada di Posisi itu

Belakangan jarang banget meluangkan waktu buat bisa nulis. Kebanyakan masa senggangnya dihabiskan untuk menghafal dan melafalkan. Barisan kalimat penyampaian yang dialihbahasakan ke bahasa bali halus. Yang notabene masih jarang digunakan dan diucapkan. -Melelahkan tapi Menyenangkan- Semua ini memang pilihan. Dan saya secara sadar mengambil keputusan ini karena sejak dini sudah terbayang kelak akan menjadi pengganti ketika semua generasi tua sudah tak mampu lagi melakukannya. Mau tidak Mau, Suka tidak Suka. Semua akan berada di posisi itu. Kecuali maut menjemput lebih awal.  Tapi gak ada salahnya untuk belajar. Mempersiapkan diri, mental, dan juga cara berbicara, apalagi di depan banyak orang. Kelak bakal banyak gunanya.  Tentu semua ada konsekuensi yang mengikuti. Macam jarang update blog. Ataupun menumpahkan isi pikiran di sejumlah sosial media...

Bukan Yang Pertama, tapi Tetap Saja Deg-Deg-an...

Pertengahan bulan ini rasanya keseharian hampir dipenuhi oleh aktifitas adat, baik hanya sekedar sebagai pelengkap penderita, penyaksi hingga yang secara tak sadar menjadi pelaku.  - Bodoh sekali dia Yang Mulia - Takeshi Castle Ya, ini memang bukan yang pertama, tapi rasanya tetap saja deg-deg-an. Karena jika dilihat dari posisinya, ini juga merupakan pengalaman pertama, yang keputusannya diambil tak sengaja. Membuka agenda bebaosan, agenda serah terima anten, yang tadinya berpikir hanya sebagai pembuka dan penutup, tapi rupanya terjebak dalam situasi moderator. Meski sudah punya pengalaman serupa di meja kerja, tetap saja menyampaikan semuanya dalam bahasa bali halus merupakan persoalan besar. Salah sudah pasti. Tegar dan berupaya menyelesaikannya dengan baik, memberi banyak rasa syukur di akhir cerita. Tidak lupa meminta Maaf kepada semua pihak secara pribadi karena sudah terlalu Pe-De menawarkan diri mengambil posisi ini. Untuk kalian semua yang pernah ataupun masih belajar menj...

Cara Cepat atau Berproses ?

Iseng tadi scroll timeline Thread lalu nemu akun @paktry_official yang bertanya soal pecahan sederhana, namun yang bersangkutan meyakini banyak orang yang salah jawab.  Lalu ada postingan serupa lainnya, yang mengkombinasi soal pecahan, dan prosentase. Unik. Dan ternyata, pemilik akun ini merupakan seorang guru matematika dengan pengalaman 10an tahun mengajar. Saya malah berharap ada modelan soal yang mencampur pecahan, desimal dan prosentase dalam penjumlahan dan pengurangan sederhana.  Mengingatkan saya pada pemaparan seorang ahli di Bimbel dekat rumah yang membanggakan TRIK atau Cara Cepat menjawab soal Test Ujian Masuk Universitas yang dapat dijawab kurang dari 10 detik. Saya pribadi secara pemikiran jangka panjang kurang sependapat dengan beliau ini.  Benar memang. Bahwa Trik atau Cara Cepat itu bisa digunakan untuk menjawab sebagian besar model soal yang diberikan saat uji masuk perguruan tinggi macam dulu di jaman kami, disebut dengan UMPTN. Bahkan modelan cara pem...

Standar Baku Ngungkab Raos (Pradana)

[Pra Diskusi] Ainggih, Majeng ring semeton titiang saking Kauh, wenten sane jagi kejantosang malih ? Yening nenten wenten sane kejantosang malih, titiang nunas lugra jagi ngawitin pemargine puniki.  Sadurung titiang ngelantur lugrayang titiang ngaturang puja pengrastiti, dumugi Ida dane sareng sami ring rahina sane mangkin panggihin titiyang pada kenak rahajeng rahayu, saha parikrama ring rahina mangkin prasida memargi antar labda karya sidhaning don, melarapan antuk nyakupang kara kalih, Om Swastyastu [Penyebutan Kehadiran] Kaping ajeng mantuka ring 1. Dane Jero Mangku sane dahat suciang titiyang saha kapisinggihin titiyang, 2. Dane Mangala Adat lan Manggala Praja Banjat Tainsiat lan Banjar Kerambitan sane dahat mustikayang ritiyang saha wangiyang titiyang, 3. Angga paiketan pasemetonan pradana lan purusa sane dahat wangiang titiyang, 4. Sang dang pati maka kalih sane dahat tresna asihin titiyang, 5. Asapunika taler tan sah tan tuna subhaktin titiyang majeng ring ida dane atiti, u...

Dari Cerita Film untuk Menumbuhkan Semangat

Semua berawal dari potongan film yang lewat di beranda timeline FaceBook. Jika menarik, biasanya akan berlanjut pada hunting judul pada kolom komentar. Meski kadang suka beruntung, beberapa konten kreator langsung mencantumkan title pada gambar ataupun caption. Lalu mengaktifkan jaringan wi-fi, membuka aplikasi ilegal yang tak akan pernah kalian temukan di Pasar Aplikasi resmi ponsel, mengarahkannya ke situs penyedia film gratisan -bukan LK21 loh Gaez- melakukan searching title dilengkapi tambahan teks -sub indo- biar gak kebingungan pas nonton artinya apa. Dan jika beruntung lagi, bakalan menemukan apa yang diinginkan lalu mengunduhnya.  Karena pada dasarnya kita sebagai bagian dari netijen +62 merupakan kaum yang mencintai pembajakan.  Pengunduhan biasanya memilih resolusi terendah 360p karena sudah cukup bisa dinikmati di layar ponsel. Satu kebiasaan yang diambil karena sudah gak mungkin dilakukan dengan main ke bioskop dan menantikan film itu ditayangkan, mengingat tahun r...

Standar Baku Undangan Pengabenan dan Potong Gigi (Bahasa Indonesia)

OM SWASTYASTU Atas asung kertha wara nugraha Ida Sang Hyang Widi Waca, titiang berencana mengikutsertakan almarhum - ring upacara Ngaben lan Nyekah Massal - yang dilaksanakan pada hari - , dan upacara Metatah Massal putra putri titiang yang bernama - Berkaitan dengan itu, titiang mohon dengan hormat kesediaan Semeton Bapak/Ibu Saudara/i agar dapat hadir serta memberikan restu jalannya upacara tersebut pada hari - pukul - wita di - Lokasi Maps terlampir : Titiang sangat berbahagia bilamana Semeton Bapak Ibu Saudara/i dapat meluangkan waktu hadir pada upacara tersebut, dan untuk itu tiang haturkan Terima Kasih. OM SHANTI, SHANTI, SHANTI OM  

Standar Baku Undangan Pengabenan dan Potong Gigi (Bahasa Bali Alus)

OM SWASTYASTU Melarapan saking asung kertha wara nugrahan Ida Sang Hyang Widi Waca, titiang pacang nyarengin rabin titiang sane sampun ninggalain inggih punika (nama alm pasangan) ring upacara Ngaben lan Nyekah Massal (lokasi upacara) , sane kamargiang ring rahina (hari dan tanggal) , lan Metatah Massal anak alit titiang sane meparab (nama anak) . Antuk punika titiang ngelungsur pasuwecan druwene pacang aturin titiang mangda ledang arsa tedun nodya miwah ngerastitiang upacara inucap ring panemaya dedawuhan : Rahina     :  Pinanggal:  Galah       :  Genah      :  Titiang dahat angayubagia pisan untuk paswecan Ida dane kalih para sameton sareng sami, sane sampun ledang, arsa muah tedun ring parikrama upacara inucap, Sangkaning paswecan Ida dane sareng sami titiang ngaturang parama suksmaning idep. Dumogi siddha mangguh labdha karya sadya rahayu. OM SHANTI, SHANTI, SHANTI OM  

Sharing Pengalaman dan Tips Mengurusi Rekening Dormant

Pengen sharing pengalaman dua hari ini mengurusi isu yang viral soal pemblokiran Rekening Dormant, ternyata memang se-susah itu. Padahal info terakhir minggu lalu, PPATK sudah memerintahkan pembukaan blokir rekening ke semua bank. Nyatanya, gak semua bank membukanya. Untuk Bank BPD, BRI dan Mandiri Taspen, saya tidak menemui masalah dengan pemblokiran, ataupun upaya melakukan print out buku tabungan menggunakan Surat Kuasa yang dibuat sehari sebelumnya. Tapi di Bank BNI ?  Harus dilakukan oleh pemilik rekening sendiri. Gak bisa diwakilkan meski membawa surat kuasa. Persoalannya, Bapak terkena stroke setahun lalu, sekaligus mengidap demensia akibat gula darah berkepanjangan. Mengajak beliau mengurusi prosedur bank yang belum tahu makan waktu berapa lama, yakin banget cukup merepotkan. Karena di rumah masih ada satu anak bungsu yang sekolah siang. Mau ditinggal, kasihan. Mau diajak juga agak gimana gitu menunggu di kendaraan. Artinya, kalau mau menuruti prosedur dari BNI yang wajib m...

Postingan Minta diTake Down, Lalu Apa ? Sebuah Kronologi

Sesaat setelah saya tiba di Agung Toyota Cokroaminoto untuk pemasangan karet seal kaca depan kendaraan, mumpung ijin kerja sejak pagi jadi sekalian saja digunakan untuk menyelesaikan beberapa urusan biar gak mengajukan ijin kantor lagi, sekitar pukul 2 siang saya melakukan publikasi postingan di akun FaceBook perihal pengalaman melawat ke empat bank seputaran Kota Denpasar dan Badung untuk mengurus pembukaan isu blokir rekening yang dilakukan kepala PPATK beberapa saat lalu. Lantaran sempat viral dan lumayan membuat khawatir kedua orangtua, yang harus diakui bahwa selama setahun terakhir pasca bapak terkena stroke ringan dan demensia, akifitas transaksi mereka tidak lagi dilakukan alias dormant. Setengah jam kemudian, saya dikontak seorang kawan lama yang meminta ijin share nomor kontak saya ke orang BNI yang sempat ia mention di kolom komentar postingan tersebut. Dengan harapan mungkin bisa mempermudah proses pembukaan blokir sebagaimana keluhan dalam tulisan tersebut. Lalu whatsapp ...

Menyikapi Isu Blokir Rekening Dormant, Cuma BNI yang Bermasalah

Pagi ini saya ijin permisi di jam kerja untuk menyambangi empat bank di seputar kota Denpasar dan Badung, untuk mengurusi isu pemblokiran rekening bank oleh PPATK kemarin. Yang meskipun infonya sudah dibuka kembali, tapi kepanikan yang dirasakan oleh orangtua kami mengingat rekening yang bersangkutan pasca stroke ringan menimpa Bapak setahun lalu, tampaknya tidak ada aktifitas berarti alias dormant sebagaimana penyampaian para pejabat diatas sana. Begitu pula dengan rekening bapak, ibu dan anak-anak kami. Apalagi dalam salah satu penyampaian simpang siur berita, arus uang masuk dari transfer rekening orangtua, tidak termasuk aktifitas aktif di tabungan. Jadi besar kemungkinan tabungan Simpanan Pelajar milik anak-anak kami, masuk kategori dormant juga. Untuk rekening Bapak di Bank BRI dan miliknya anak-anak di BPD, rupanya tidak ada masalah. Jadi permintaan untuk print out buku bisa dilakukan menggunakan surat kuasa itu. Dan soal pemblokiran, status tabungan masih aman. Sayangnya gak de...

Notulen Agenda Sosialisasi Katalog Elektronik V.6 (Jasa Konstruksi)

Menghadiri Agenda Sosialisasi Katalog Elektronik V.6 (Jasa Konstruksi) dan Vendor Briefing, Ruang Rapat Kertha Gosana Selasa 5 Agustus 2025. Ada informasi dari pengajar LKPP saat pertemuan di Inspektorat tempo hari bahwa,  1. Apabila item pekerjaan sudah ada di e-Katalog, maka paket kegiatan WAJIB melakukan melalui e-Purchasing pada e-Katalog V.6. 2. Apabila hanya ada 1 Penyedia saja yang menyediakan material/harga yang dibutuhkan, maka Metode yang dipilih pada e-Purchasing adalah Negosiasi Harga. Hal ini dapat dilakukan oleh PPK secara langsung. 3 Apabila ada minimal 2 Penyedia yang menyediakan material/harga yang dibutuhkan, maka Metode yang dipilih pada e-Purchasing adalah Mini Kompetisi. Hal ini dilakukan melalui Pokja Pemilihan.  4. Apabila berdasarkan penilaian Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) memiliki pertimbangan lebih efisien dan/atau efektif jika dilaksanakan dengan metode selain E-purchasing, maka Pejabat Pengadaan (PP)/Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)/Kelompok Kerja Pe...

Notulen Alih Kelola Pembinaan Bidang Pengembangan Kawasan Permukiman

Menghadiri Undangan Alih Kelola Pembinaan Bidang Pengembangan Kawasan Permukiman dan Sosialisasi Kebijakan Bidang Pengembangan Kawasan Strategis yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementrian Pekerjaan Umum, Jumat 1 Agustus 2025 di Ramayana Ballroom Hotel Vouk, Jl. Raya Nusa Dua Selatan, Sawangan, Benoa, Kec. Kuta Selatan Kabupaten Badung, Bali. Agenda ini dibuka oleh Kepala Balai Penataan Bangunan, Prasarana dan Kawasan (BPBPK) Bali Bapak Sunarjito, S.T., M.T.  #DirJenCiptaKarya #KemenPU #PKS #ProgramKawasanStrategis #BPBPKBali #VOUX  PermenPU 1/2024 perubahan Dirjen PKP menjadi Dirjen PKS.  SE Dirjen CK no.45 tahun 2024 tentang Readiness Kriteria PKS. Berkaitan dengan Kawasan Kumuh Kabupaten Badung, sebagaimana Detail Hasil Verifikasi tadi, dari 79 Ha sesuai SK 2021, Astungkara akhir tahun ini sudah bisa dituntaskan dengan penanganan kawasan kumuh di Legian (saat ini kami sudah berkontrak dengan dana 5,2 M).  Dan terkait SK, pada tahun ini jug...