Skip to main content

HTC FLYer, HandWriting pada perangkat TabletPC ?

Dalam paket penjualan, HTC FLYer dibekali pula dengan sebuah Pena Stylus berwarna abu/putih dengan berhiaskan dua tombol tekan serta ujung pena yang membulat. Fungsinya tentu saja sudah dapat ditebak. Sebagai media inputting text pada perangkat TabletPC dengan menggunakan tulisan tangan. Namun Sedikit  berbeda dengan Pena Stylus yang dahulu biasanya dissertai pula dalam bodi perangkat sebuah handheld PDA berbasis Windows Mobile, Pena yang satu ini hanya akan berfungsi untuk menekan tombol-tombol tertentu saja baik pada fisik perangkat ataupun aplikasi bawaannya.

Untuk dapat mengaktifkan Pena Stylus ini dengan sempurna, dibutuhkan satu pcs baterai 4A yang dimasukkan melalui pantat pena dengan cara putar untuk membukanya. Sayangnya, Pena Stylus ini ketika tidak digunakan, jelas akan sangat riskan untuk terselip atau hilang lantaran tidak dapat disispkan pada bodi HTC FLYer. Syukurnya, pada LetaherCase yang pula terdapat dalam paket penjualan, terdapat selipan kami memanjang yang fungsinya tentu untuk menyematkan Pena Stylus didalamnya.

Untuk menggunakannya dalam perangkat TabletPC HTC FLYer, pengguna terlebih dahulu dapat menekankan ujung Pena Stylus pada tombol khusus yang terdapat dipojokan bawah layar. Aksi ini akan memunculkan dua opsi pilihan, apakah pengguna ingin menggunakan Notes untuk melakukan opsi HandWriting ataukah memanfaatkan layar perangkat yang saat itu sedang diaktifkan ?

Jika pengguna memilih Notes, maka tampilan akan berubah menjadi sebuah halaman Notes kosong yang siap dicorat coret ataupun dimanfaatkan sebagai lembar kerja layaknya lembar sebuah agenda. Sedang jika pengguna memilih opsi layar, maka tampilan akan kembali pada lembar layar yang sedang diaktifkan, dan siap dilakukan editing.

Opsi manapun yang dipilih, pengguna akan diberikan opsi tambahan baik itu memilih jenis Pena yang akan digunakan maupun pilihan warna lain jika dibutuhkan. Adapaun pilihan jenis Pena yang tersedia yaitu Pena dengan tinta basah, Pena biasa, spidol, kuas, hingga pensil dan pensil warna. Disamping itu terdapat pula satu Pena yang dapat berfungsi untuk menghapus goresan atau catatan yang telah ditorehkan sebelumnya.  Selain Jenis dan Warna, ada juga tebal tipis goresan siap digunakan dalam opsi pilihan yang berbeda.

Untuk opsi menghapus, seandainyapun pengguna merasa ribet untuk mengganti jenis Pena yang akan digunakan, opsi tersebut dapat pula dilakukan dengan cara menekan tombol atas pada fisik Pena dan menggoreskannya pada layar.

Uniknya, ujung pena hanya akan berlaku pada tombol sentuh serta opsi Menu pada aplikasi bawaan saja, tidak mencakup pada tombol-tombol pilihan lain yang terpampang pada layar halaman. Itu sebabnya, bagi yang kurang terbiasa, opsi untuk memanfaatkan Pena Stylus ini lumayan terasa agak membingungkan pada awalnya.

Pena Stylus yang dapat dimanfaatkan sebagai media HandWriting ini dapat digunakan sebilamana perlu ketika pengguna tidak memungkinkan untuk melakukan inputting dengan memanfaatkan media keyboard virtual. Selain itu, semua aktifitas yang telah dilakukan, dapat disimpan dan di-Edit kembali jika diperlukan.

Aktifitas HandWring sebenarnya bisa pula dilakukan pada perangkat Android lainnya dengan menggunakan jari tangan, namun hasil yang ditorehkan tidak akan mampu tampil sebaik dan sedetail yang HTC sediakan mengingat adanya opsi Pilihan Jenis dan Tebal Tipisnya garis tadi.

Comments

Popular posts from this blog

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dilengkapi lagi. 

62 Tahun Bang Iwan Fals

Pekan ini Bang Iwan Fals kalau gak salah genap berusia 62 tahun. Umur yang gak muda lagi meski masih sering melahirkan karya-karya baru bareng anak-anak muda milenial.  Saya mengenal lagu-lagu Bang Iwan tepatnya di era Album Wakil Rakyat. Sebuah karya jelang Pemilu 1988 yang mengetengahkan lagu soal para legislatip yang biasa bersafari, dengan keragaman perilaku mereka di jaman itu.  Lirik lagunya tergolong sederhana, dan aransemennya juga mudah diingat. Gak heran di jaman itu pula, saya kerap membawakan lagu Wakil Rakyat sebagai lagu kebanggaan pas didaulat nyanyi didepan kelas, didepan 40an anak kelas 4 atau 5 kalau gak salah.  Dan ada juga beberapa karya sang musisi, yang dibawakan sesekali macam Kereta Tua atau Sore Tugu Pancoran yang bercerita soal si Budi kecil.  Terakhir menyukai karya Bang Iwan kalau ndak salah di album Suara Hati (2002). Yang ada track Untuk Para Pengabdi dan Seperti Matahari. Dua lagu favorit saya di album itu. Setelahnya hanya sebatas suka mendengar sebagian