Skip to main content

Apple Watch bertahan 18 Jam. Serius ?

Tadi sempat baca di timeline Thread soal keluhan daya tahan batere perangkat Apple Watch, yang gak bertahan penuh seharian. Bagi mereka yang gak punya kebiasaan ngeCharge secara rutin, katanya jadi suka bete pas mau dipake malah kehabisan batere.

Memang separah itu ya daya tahan Apple Watch ? 

Bahkan pernah nonton di YouTube Channelnya Gadgetins soal daya tahan Apple Watch seri terakhir yang cuma 18 jam. 

Serius ?

Smartwatch pertama saya, Samsung Gear S3. Belinya akhir 2016, barengan dengan ponsel Samsung Galaxy A9 Pro yang gak dijual bebas itu. Penggunaan Gear S3 bisa bertahan 1.5 hari kalo layarnya AOD-Always On Display. Mode tampilan jam-nya berwarna. Bisa terang kalo pergelangan tangan diputar macam melihat jam saat berkendara. Tapi bisa bertahan 4 harian kalau menggunakan mode hitam putih. Yang baru bisa dilihat layarnya kalau tombol dipencet. Dengan tetap mempertahankan fitur Perhitungan Langkah.

Pas masa penggunaan Samsung Gear S3, saya pilih ngeCharge perangkat setiap malam meski daya tahan masih bisa sampe besok siangnya. Demi kenyamanan, bela-belain bawa dock chargernya kemana-mana, meski dalam posisi dinas luar kota sekalipun. 

Bisa curi-curi Charger juga pas lagi di perjalanan, pake powerbank dalam tas pinggang. 

Biasanya di Charge bareng perangkat ponsel begitu beristirahat di malam hari.

Saat mencoba mode layar hitam putih, pola ngeCharge bisa sampe 2-3 hari sekali. Seingatnya. 

Lalu kena gangguan LCD awal tahun 2022 pasca era Covid. Pilih dipensiunkan ketimbang ganti LCD yang harganya mendekati second Gear S3. Gak pake Smartwatch lagi setelah itu, karena sudah hafal dengan tabiat olahraga yang nyaris 10K langkah tiap hari sejak punya Gear S3.

Per awal Tahun 2024, saya memutuskan mencoba Samsung Amazing Fit 3 yang harganya 800ribu kurang seribu.

Ini dilakukan karena kangen menggunakan jam dengan banyak modelan wajah, dan harga yang terjangkau *dibawah sejuta untuk sebuah brand Samsung. Dan katanya bisa bertahan belasan hari. Meski faktanya dengan pola AOD cuma bisa bertahan 4 harian saja. Tapi ini sudah jauh lebih baik dari Gear S3 terdahulu.

Yang meskipun secara desain saya gak terlampau suka dengan model persegi, tapi ini satu-satunya pilihan dari Samsung dengan harga logis. 

Sayangnya di awal pemakaian sempat melakukan 2 kali Hard Reset gegara hang gak mau ngikut perhitungan langkah yang sama dengan ponsel, jadi bete untuk menggunakannya. Tapi pasca Update Software, rasanya sih sudah balik lagi serupa Gear S3 terdahulu. Dimana langkah yang dilakukan dengan hanya menggunakan Fit3 tanpa membawa ponsel, akhirnya "diakui" ponsel.

Kalian pengguna smartwatch juga, atau masih betah dengan jam modelan lama ?

Aniwe, jam satunya lagi dalam gambar, sebenarnya termasuk seri Apple Watch juga yang dirilis bukan sebagai Apple Watch. Akan tetapi diperkenalkan sebagai perangkat iPod. Dengan seri Nano 6th Generation kalau tidak salah. Yang mana lantaran bentukannya mini dan mengotak, dapat diubah tampilan menjadi jam tangan, menggunakan strap tambahan.

Comments

Postingan Lain

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Pengetahuan kecil tentang soroh PANDE

Sekali-sekali saya selaku penulis seluruh isi blog ini pengen juga ber-Narzis-ria, satu hal yang jarang saya lakukan belakangan ini, sejak dikritik oleh seorang rekan kantor yang kini jadi malas berkunjung lantaran Narzis tadi itu.  Tentu saja postingan ini bakalan berlanjut ke posting berikutnya yang isinya jauh lebih Narzis. Mohon untuk dimaklumi. *** PANDE merupakan salah satu dari empat soroh yang terangkum dalam Catur Lawa (empat daun teratai) Pasek, Pande, Penyarikan dan Dukuh- yang memiliki keahlian dalam urusan Teknologi dan Persenjataan. Ini bisa dilihat eksistensi pura masing-masing di Besakih, yang memiliki tugas dan fungsi yang berbeda-beda dalam berbagai kegiatan Ritual dan Spiritual. Dimana Pura Pasek menyediakan dan menata berbagai keperluan upakara, Pura Pande menata segala peralatannya. Pura Penyarikan menata segala kebutuhan tata usaha administrasi agar segala sesuatu berjalan dengan teratur. Sedangkan Pura Dukuh Sakti sebagai penata berbagai keperluan sandang pan...

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dil...

Menantu Mertua dan Calon Mertua

Menonton kembali film lama Meet the Parents (2000) yang dibintangi oleh Ben Stiler dan Robert De Niro, mengingatkan saya betapa terjalnya perjalanan seorang calon menantu untuk mendapatkan kepercayaan sang calon mertua, atas putri kesayangan mereka yang kelak akan diambil menjadi seorang istri dan pendamping hidup. Meski ‘kekejaman’ yang ditunjukkan oleh sang calon mertua dalam film tersebut *sosok bapak* jauh lebih parah dari yang saya alami, namun kelihatannya cepat atau lambat, akan saya lakoni pula nantinya. Memiliki tiga putri yang salah satunya sudah masuk usia remaja, adalah saat-saat dimana kami khususnya saya sudah sewajarnya masuk dalam tahapan belajar menjadi seorang kawan bagi putri sulung saya satu ini. Mengingat ia kini sudah banyak bertanya perihal masa lalu yang saya miliki, baik soal pendidikan atau sekolah, pergaulan dan hobi. Memang sih untuk urusan pacar, ia masih menolak berbicara lebih jauh karena berusaha tak memikirkannya, namun sebagai seorang Bapak,...

PimPro, Apaan sih Itu ?

PimPro Kalian yang sudah masuk dunia kerja, utamanya yang bergerak di bidang konstruksi, saya yakin pasti pernah dengar istilah Pimpro. Baik yang berkonotasi Negatif ataupun Positif. Demikian halnya saya. Pertama kali mendengar istilah PimPro kalo ndak salah ya pas baru-baru jadi Pe eN eS. Yang saat diceritakan oleh pimpinan saat itu, apa tugas, kewenangan dan kekuasaan yang dimiliki oleh seorang Pimpro, Bagi saya pribadi sih lebih banyak Negatifnya. Ini jika dilihat dari kaca mata kebenaran. Bukan pembenaran. Image besarnya Power seorang Pimpro makin dikuatkan saat saya mengobrol ngalor ngidul bersama seorang pejabat fungsional di tingkat Provinsi saat berkesempatan menginap sekamar *bukan seranjang ya* sewaktu ditugaskan ke Indonesia Timur berkaitan dengan pemanfaatan dana ABPN dua tahun lalu. Dari ceritanya, ya memang benar bahwa seorang PimPro apalagi di era Pak Harto menjabat dulu sebagai Presiden RI ke-2, punya kekuatan besar yang begitu memanjakan hidup dan keseharian yang bersa...