Skip to main content

Tahun keLima MiRah GayatriDewi

Gag terasa, MiRah GayatriDewi putri pertama kami sudah menginjak Tahun keLima usianya. ditengah wajahnya yang makin terlihat cantik *uhuk dan tembem *uhuk (lagi), MiRah sudah mulai menampakkan ego dan rasa cemburunya pada kehadiran buah hati kami yang kedua, InTan PradnyaniDewi. Baik dari pemberian baju sehari-hari, asesoris hingga perlakuan. *sigh, susahnya memiliki dua buah hati dengan usia yang tak terlalu jauh bedanya.

Namun informasi sementara yang kami terima sih, sifat utama Mirah yang memang demikian adanya. Ini setelah kami berkali-kali bertanya dan bertanya, terutama berkaitan dengan Hari Lahir dan Jam kelahirannya. Yang meski memiliki hari lahir yang sama dengan sang adik, namun secara sifat dasar ternyata berbeda. ah, banyak hal yang rupanya masih perlu kami pelajari lagi.

Ulang Tahun MiRah yang keLima kali ini, tak lagi dirayakan dengan Kue Ulang Tahun seperti tahun-tahun sebelumnya. Ini lantaran MiRah meminta agar kue diganti dengan Puding kesukaannya yang kebetulan bisa didapatkan dari toko kue milik Holland dengan harga yang jauh relatif lebih murah. Itu sebabnya, jumlah Puding yang kami ambil ada tiga paket, selain untuk kami nikmati, pula diberikan kepada anak-anak yang ada di sekitar keluarga kami. Demikian halnya dengan lilin, ditancapkan pada segelas kue Rainbow Cake dan sesi ulang tahun diakhiri dengan makan bersama keluarga di gerai cepat saji Mc.Donalds persimpangan Jalan Nangka, dengan mengandalkan enam kupon bazaar gratisan milik ibunya. *uhuk

ulang tahun MiRah GayatriDewi

so, Happy Birthday MiRah, we Love You…

Semoga MiRah gag marah-marah lagi, bisa hormat pada orang tua dan kakek nenek, pinter ngempu adik dan rajin pula di sekolah ya… MMMUUUAAAHHH…

Comments

Popular posts from this blog

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dilengkapi lagi. 

62 Tahun Bang Iwan Fals

Pekan ini Bang Iwan Fals kalau gak salah genap berusia 62 tahun. Umur yang gak muda lagi meski masih sering melahirkan karya-karya baru bareng anak-anak muda milenial.  Saya mengenal lagu-lagu Bang Iwan tepatnya di era Album Wakil Rakyat. Sebuah karya jelang Pemilu 1988 yang mengetengahkan lagu soal para legislatip yang biasa bersafari, dengan keragaman perilaku mereka di jaman itu.  Lirik lagunya tergolong sederhana, dan aransemennya juga mudah diingat. Gak heran di jaman itu pula, saya kerap membawakan lagu Wakil Rakyat sebagai lagu kebanggaan pas didaulat nyanyi didepan kelas, didepan 40an anak kelas 4 atau 5 kalau gak salah.  Dan ada juga beberapa karya sang musisi, yang dibawakan sesekali macam Kereta Tua atau Sore Tugu Pancoran yang bercerita soal si Budi kecil.  Terakhir menyukai karya Bang Iwan kalau ndak salah di album Suara Hati (2002). Yang ada track Untuk Para Pengabdi dan Seperti Matahari. Dua lagu favorit saya di album itu. Setelahnya hanya sebatas suka mendengar sebagian