Dear Cinta, gak banyak yang bisa aku ungkapkan hari ini. Berhubung kondisi kesehatanku yang kurang mendukung. Begitu pula kesibukan kita masing-masing yang gak memungkinkan terciptanya suasana mesra seperti yang pernah kita harapkan sebelumnya. Walau begitu, aku yakin kau kan tetap selalu setia menantikan waktu dimana kita bisa saling bicara, disela celoteh putri kita yang kian lucu dan menggemaskan.
Hari ini adalah spesial bagi kita berdua. Karena hari ini tiga tahun lalu, menurut agama yang kita anut, men-sah-kan hubungan yang telah dibina dengan penuh kasih. Karena hari ini tiga tahun lalu, kita akhirnya merasakan jua apa yang orang-orang nantikan dalam hidupnya. Bersatunya dua insan dalam ikatan cinta pernikahan.
Aku tahu tak banyak yang bisa aku berikan padamu tiga tahun ini. Tapi aku yakin bahwa kau akan selalu mengerti bahwa Cinta tak selamanya berupa Materi. Cinta itu ada karena kita inginkan. Cinta itu ada karena kita memang berharap banyak padanya. Cinta itu ada dalam diri Putri kita.
Dear Cinta, hari ini Tahun keTiga Pernikahan kita.
”Kita Begitu Berbeda dalam Semua, Kecuali Dalam Cinta”
> PanDe Baik mengutip kalimat terakhir dari GIE yang sempat tampil pula pada kartu undangan pernikahan kami tiga tahun lalu. Kali ini tanpa iringan lantunan musik, hanya rintik air hujan yang turun sambil menunggu Istri pulang kerja di sore hari yang mendung. Akhirnya membatalkan kuliah lantaran kondisi kesehatan yang tak kunjung membaik. <
Salam dari PuSat KoTa DenPasar
Comments
Post a Comment