Skip to main content

Kehilangan Semangat

Yang namanya suasana hati emang gak bisa ditebak. Kemaren malem nuansanya masih ceria penuh canda tawa bareng Istri dan anak, tapi pagi ini rasanya males banget tanpa bisa berbuat satupun yang berarti. Akhirnya milih nge-Blog aja.

Situasi gak enak ini sebetulnya udah dimulai sejak mutasi Eselon tempo hari, yang berimbas pada tak segarnya lingkungan kerja, dengan masuknya orang non Teknis pada tempat yang sebetulnya sangat membutuhkan pengetahuan dan pengalaman teknis. Hal ini lumayan membuat satu dua teman yang dahulunya giat bekerja, kini mulai adem ayem kayak empat tahun lalu, saat penulis baru saja terjun menjadi salah satu oknum staf di pemerintahan.

Bener-bener gak enak. Ini pula yang menyebabkan terjadinya patah semangat sebagian yang lain, dan memilih jalan mereka sendiri-sendiri, nongkrong di Bale Bengong, pulag selidan ato malah dateng siang dan terparah jarang ngantor. Ups, semoga gak di-hunting oleh John Pantau tiap sabtu sore itu.

Selain emang suasana kerja yang gak kayak dulu, beberapa tugas yang sebelumnya dikerjakan, kini malah dilempar ke bagian lain, hanya lantaran sang pimpinan yang gak tau seluk beluk Teknis dipaksa duduk dijabatan tersebut, sehingga amat sangat meragukan untuk bisa mengambil keputusan terbaik saat diperlukan. Artinya, jatah payuk jakan pun berkurang makin kesini.

Yah, paling gak cuman bisa berharap, semangat kerja yang mulai menipis ini, gak bakal lama, malu dong udah dapat gaji tiap bulan, tapi gak mood buat kerja…

Comments

Popular posts from this blog

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dilengkapi lagi. 

Warna Cerah untuk Hidup yang Lebih Indah

Seingat saya dari era remaja kenal baju kaos sampai nganten, isi lemari sekitar 90an persen dipenuhi warna hitam. Apalagi pas jadi Anak Teknik, baju selem sudah jadi keharusan.  Tapi begitu beranjak dewasa -katanya sih masa pra lansia, sudah mulai membuka diri pada warna-warna cerah pada baju atasan, baik model kaos oblong, model berkerah atau kemeja.  Warna paling parah yang dimiliki sejauh ini, antara Peach -mirip pink tapi ada campuran oranye, atau kuning. Warna yang dulu gak bakalan pernah masuk ke lemari baju. Sementara warna merah, lebih banyak digunakan saat mengenal ke-Pandean, nyaruang antara warna parpol atau merahnya Kabupaten Badung.  Selain itu masih ada warna hijau tosca yang belakangan lagi ngetrend, merah marun atau biru navy. Semua warna dicobain, mengingat hidup rasanya terlalu sederhana untuk dipakein baju hitaaaaam melulu.  Harapannya bisa memberikan warna pada hidup yang jauh lebih cerah, secerah senyum istri pas lagi selfie.