Skip to main content

Dumb Story 23 Juni lalu

Sebetulnya sih, gak ada yang istimewa hari Senin pagi 23 Juni lalu. Hanya karena teringat pada ultah seorang kawan lama, akhirnya di-sms-lah Bli satu ini, dengan harapan he… surprais. What the hell, si kawan lama nelpon. ‘loh kok bisa inget ?’

dumb.jpg

Ya iya lah, masa ya iya dong ? halah, saya kok malah ktularan anak-anak yang mantengin acara Dumb Dumber tiap hari di layar tipi. hey, balik ke topik, lha wong saya duduk sebangku dari smp kok. But, nyatanya si rekan malah curhat, bilang jengkel ternyata dirumahnya malah gak ada yang inget, termasuk Istrinya yang baru dinikahi seumuran jagung (usia nikahnya, bukan usia Istrinya lah), apalagi anaknya. *Pssst… sadar dong Bli, masak anak baru umur setaon dituntut inget ultahmu, nyang bener donk !

Eniwe, langsung saja aku memberondong si Bapak baru (baru jadi Bapak maksudnya), kalo gak sepantesnya dia ngerasa kcewa seperti itu. Wong Istri itu jangankan hari ultah, masih syukur dia inget mandiin anak pas jam-jam saat kesibukan melanda- nerik, manting dan plus dapur mengebul. Tak apa lah kalo dia lupa akan hari spesialmu Bro ! yang penting anak Istri masih setia nungguin Bapak pulang kerja, sambil ngasi senyum manis (selama bukan lemparan sendok nasi, masih aman lah…), artinya mereka masih sayang Bapaknya yang hare gene ukurannya perutnya makin segede gajah. J apalagi udah dikaruniai anak cowok yang jadi impian setiap pasangan asli Bali. Lucu pula. Apalagi sih, yang kurang ?

Comments

Popular posts from this blog

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dilengkapi lagi. 

Warna Cerah untuk Hidup yang Lebih Indah

Seingat saya dari era remaja kenal baju kaos sampai nganten, isi lemari sekitar 90an persen dipenuhi warna hitam. Apalagi pas jadi Anak Teknik, baju selem sudah jadi keharusan.  Tapi begitu beranjak dewasa -katanya sih masa pra lansia, sudah mulai membuka diri pada warna-warna cerah pada baju atasan, baik model kaos oblong, model berkerah atau kemeja.  Warna paling parah yang dimiliki sejauh ini, antara Peach -mirip pink tapi ada campuran oranye, atau kuning. Warna yang dulu gak bakalan pernah masuk ke lemari baju. Sementara warna merah, lebih banyak digunakan saat mengenal ke-Pandean, nyaruang antara warna parpol atau merahnya Kabupaten Badung.  Selain itu masih ada warna hijau tosca yang belakangan lagi ngetrend, merah marun atau biru navy. Semua warna dicobain, mengingat hidup rasanya terlalu sederhana untuk dipakein baju hitaaaaam melulu.  Harapannya bisa memberikan warna pada hidup yang jauh lebih cerah, secerah senyum istri pas lagi selfie.