Skip to main content

Jodoh gak ya ? -bagian 2

Bagi sebagian orang, kesiapan mental menikah itu gak bisa diukur dengan waktu. Ada yang menjalaninya hingga usia pacaran 7 tahun baru memutuskan untuk menikah, ada juga yang belum setahun eh sudah ngotot nikah. Namun sejauh mereka akur-akur saja selama lima tahun pertama, mungkin saja ini yang dinamakan ‘sudah menemukan jodohnya’.

Kalo menurut seorang rekan, tau itu jodoh ato bukan ya dirasakan saat jumpa pertama dengan seseorang, ada rasa ‘klik’nya hingga bagi yang saat itu sudah punya pacar pun rela meninggalkan si pasangan untuk kemudian bersanding dengan orang tadi di pelaminan. Contohnya saya. J

Jodoh itu bisa diartikan, mampu mengerti dan men-toleransi keburukan pasangan sedari awal masa pacaran walopun terjadi perbedaan fisik yang jauh sekalipun. Si cowok tampangnya agak ‘bodo’ sebaliknya si cewek malah mirip bidadari, ato malah sebaliknya. Itu baru visual wajah, belum fisik ukuran lainnya. Jadi begitu mengetahui kelebihannya, ya pasti bersyukur banget deh. Perbedaan-perbedaan kecil inilah yang kerap mengundang masalah dikemudian hari, andai saja pasangan tadi gak kuat iman sedari awal memutuskan untuk menikah.

Hanya saja yang namanya godaan ya gak hanya dari ukuran fisik, tapi juga perubahan sifat dan perilaku sedari awal memutuskan untuk pacaran, masa pacaran hingga ke pelaminan yang kata orang, kebanyakan baru ketahuan aslinya.

Mungkin saja yang namanya ‘ini jodoh ato bukan’ itu sudah bakalan ketahuan ketika suatu saat kejujuran akan keseharian diutamakan dalam masa pacaran atau penjajagan sebelum melangkah lebih jauh. Istilahnya, kalopun semua kejelekan sifat, perilaku dan juga hal lain mampu ditoleransi terlebih dahulu oleh pasangannya, ya barangkali aja semua kemesraan dan juga romantisme seperti yang ditunjukkan almarhum Sophan Sopiaan bersama Juli Widyawati bakalan kekal hingga usia pernikahan menginjak akhir hidup mereka.

Comments

Popular posts from this blog

Jodoh di Urutan ke-3 Tanda Pesawat IG

Kata Orangtua Jaman Now, Jodoh kita itu adanya di urutan ke-3 tanda pesawat akun IG.  Masalahnya adalah, yang berada di urutan ke-3 itu bapak-bapak ganteng brewokan berambut gondrong.  Lalu saya harus gimana ?  #jodohurutanketigadipesawat  Mestinya kan di urutan SATU ?

Mewujudkan Agenda Cuti Bersama Lebaran

Tampaknya di Hari terakhir Cuti Bersama Lebaran, sebagian besar rencana yang ingin dilakukan sejak awal liburan sudah bisa terwujud, meski masih ada beberapa agenda lainnya yang belum bisa dijalani.  Satu hal yang patut disyukuri, setidaknya waktu luang jadi bisa dimanfaatkan dengan baik untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan tertunda beberapa waktu lalu.  1. Migrasi Blog Aksi pulang kampung ke laman BlogSpot tampaknya sudah bisa dilakukan meski dengan banyak catatan minus didalamnya. Namun setidaknya, harapan untuk tidak lagi merepotkan banyak orang, kedepannya bisa dicapai. Sekarang tinggal diUpdate dengan postingan tulisan tentang banyak hal saja.  2. Upload Data Simpeg Melakukan pengiriman berkas pegawai ke sistem online milik BKD rasanya sudah berulang kali dilakukan sejauh ini. Termasuk Simpeg Badung kali ini, yang infonya dilakukan pengulangan pengiriman berkas dengan menyamakan nomenklatur penamaan file. Gak repot sih sebenarnya. Tapi lumayan banyak yang harus dilengkapi lagi. 

Warna Cerah untuk Hidup yang Lebih Indah

Seingat saya dari era remaja kenal baju kaos sampai nganten, isi lemari sekitar 90an persen dipenuhi warna hitam. Apalagi pas jadi Anak Teknik, baju selem sudah jadi keharusan.  Tapi begitu beranjak dewasa -katanya sih masa pra lansia, sudah mulai membuka diri pada warna-warna cerah pada baju atasan, baik model kaos oblong, model berkerah atau kemeja.  Warna paling parah yang dimiliki sejauh ini, antara Peach -mirip pink tapi ada campuran oranye, atau kuning. Warna yang dulu gak bakalan pernah masuk ke lemari baju. Sementara warna merah, lebih banyak digunakan saat mengenal ke-Pandean, nyaruang antara warna parpol atau merahnya Kabupaten Badung.  Selain itu masih ada warna hijau tosca yang belakangan lagi ngetrend, merah marun atau biru navy. Semua warna dicobain, mengingat hidup rasanya terlalu sederhana untuk dipakein baju hitaaaaam melulu.  Harapannya bisa memberikan warna pada hidup yang jauh lebih cerah, secerah senyum istri pas lagi selfie.